Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ke Mana Perginya Pedagang Es Tung-tung?

11 April 2020   02:14 Diperbarui: 11 April 2020   02:13 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Itu jawaban Pak  Sardi  ketika saya bertanya mengapa tidak mau makan.

Saya pernah sekali mengajaknya ke sebuah warung makan dan membayarinya. Tapi hanya sekali itu ia mau dan sepertinya sangat  terpaksa.

Pak Sardi malah bilang begini pada saya,  "sampean punya tanggungan anak istri,  lebih baik uangnya untuk keperluan keluarga"

Yang saya salut,  pak Sardi tidak merokok,  ia juga sangat rajin beribadah. Ia juga membawa sarung dan baju bersih saat berkeliling dan singgah di masjid atau mushola saat waktu sholat sudah tiba.

"Sekalian melayani anak-anak TPQ", katanya beralasan

Pak Sardi tinggal di  Pucang Gading,  sebuah kawasan perumahan yang  dekat dengan kecamatan Mranggen Kabupaten Demak.  Jaraknya dari perumahan kami sekitar 12 KM.

Dari tempat  tinggalnya ia berjalan kaki sambil mendorong  gerobak roda dua dan terus memukul bende sebagai pertanda bahwa ia sudah lewat.

Sampai di perumahan kami,  biasanya sudah selepas asar. Terkadang tinggal  sedikit,  dan lebih sering masih banyak.

Pak Sardi membuat es tung-tung tidak menggunakan pemanis buatan,  melainkan dengan gula pasir murni,  dengan toping irisan buah nangka yang diiris tipis. Saya sering  menikmatinya bila bertemu di jalan.

Terkadang pak Sardi lewat depan rumah kami.  Dan bila putri kecil saya meminta,  ia selalu  menolak untuk dibayar.

Saat ini jajanan es tung-tung  sudah tidak bisa lagi  ditemui di tempat kami.  Sebab penjual  eskrim instan dan bermerk banyak berjualan keliling perumahan.  Mereka menggunakan speaker  kecil untuk menandai keberadaannya, dan berkeliling menggunakan sepeda motor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun