Bhngkus adonan pelas sesuai selera. Kami biasanya membungkusnya dengan daun pisang, dengan takaran 1-2 sendok makan.
Setelah dibungkus, Â pelas dikukus. Â Warna kecoklatan pada daun pisang menandakan pelas sudah matang dan siap dihidangkan.
Dominasi rasa pelas yang pedas dan gurih memang sangat tepat untuk teman makan nasi jagung. Ditambah sayuran hijau, ikan asin,  atau rempeyek teri.  Saya sering menimati masakan ini di minggu pagi  pada pedagang yang  ada di perumahan kami.
Hari ini botok dan pelas seperti tersisih, Â tak banyak muncul di warung-warung makan. Mungkin karena membuatnya dianggap tidak simple jadi tukang warung jarang memasaknya.
Kalau di rumah istri saya sering  membuat pelas, apalagi  sayuran tumbuh di pekarangan rumah. Petai cina juga mudah didapat, bahkan sudah dikupaskan oleh penjual.
Makan botok dan pelas seperti mengingat masa silam.  Saat makanan sulit didapatkan. Bahan sederhana yang  didapatkan. Bisa mendongkrak selera makan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H