Teriakan polisi "diam kamu!", terdengar nyaring dari luar. Lalu beberapa saat kemudian seseorang yang ditengarai sebagai haji Budiman digelandang keluar dengan tangan terborgol dan dipakaikan penutup wajah.
Usai polisi pergi, pengurus RT menerangkan sesuai informasi dari petugas, bahwa haji budiman adalah seorang buronan polisi yang telah lama diincar. Â Ia dituduh menggelapkan uang ratusan juta rupiah dari sebuah perusahaan keramik di Jakarta.
Dan perempuan di dalam mobil itu adalah seorang PSK yang menjadi teman Haji Budiman berfoya-foya.Â
Mungkin karena uang telah habis, lalu dicarilah kontrakan, sementara teman wanitanya tetap menjual diri seperti biasa.
Maka tak heran  saat pertama kali datang, pengurus RT meminta identitas diri dan KTP tidak pernah diberikan.
Beberapa hari setelah penggerebegan, seorang perempuan dengan menggendong bocah datang. Ia mengaku istri sah Budiman (Haji nya hilang). Ibu-ibu yang kebetulan mengetahui  kedatangan perempuan ini mendekat dan bertanya, " Ibu istri pak Haji Budiman?"
Perempuan ini menjawab, "Suami saya belum pernah  berangkat haji kok bu".
Lalu sebuah mobil bak terbuka datang. Dan membawa seluruh isi rumah.
Setelah itu kami tak pernah mendengar lagi, di mana  (Haji) Budiman berada.
Hari-hari ini kita sering melihat kabar yang melintas di dunia maya, ada orang yang mengaku sebagai polisi, tentara, orang penting dari instansi ini itu dan sebagainya.
Ada juga yang mengaku lulusan perguruan tinggi ini itu dengan ijasah palsu, Â tujuannya sudah pasti yaitu Menipu.