Mohon tunggu...
Iim Sahlan
Iim Sahlan Mohon Tunggu... wiraswasta -

kebahagiaan adalah hati yang sehat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rasa Sesalku atas Nama

18 Januari 2014   01:35 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:43 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

aku tuliskan rasa sesalku

untuk agama yang tak beragama

aku tuliskan rasa sesalku

untuk bangsa yang tak berbangsa

aku tuliskan rasa sesalku

untuk negara yang tak bernegara

manusia lupa akan manusianya,

dan hewan pun marah terpana,

karena sifat kehewanannya dipakai banyak manusia

aku tuliskan kata gila

dari nurani yang tercecer

aku tuliskan kata gila

dari ruang hati yang porak poranda

aku tuliskan kata gila

dari sanubari yang terkebiri

atas nama agama

mereka mempermalukan agama

di hadapan Tuhan dan manusia

aku ingin mengumpat, tapi tak berani

aku ingin memberontak, tapi siapa aku ini

mungkin biar nanti aku sobek saja,

mulut - mulut basi para penghianat Tuhan itu.

atas nama bangsa

mereka memperjualbelikan bangsanya

tak perdulikan ratap derita saudaranya

atas nama negara

mereka merampok republiknya sendiri

masa bodoh negara ini akan hancur selamanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun