Dunia melangkah lambat
Meninggalkan ribuan jejak
Yang kian lama kian lenyap
Tapi aku terpaku, tak melangkah maju
Terpusat di duniamu
Tersesat dalam fatamorganamu
Mencari celah tapi kalah
Hingga aku tertipu sudah
Tertipu kupu-kupumu
Menebar tiap jengkal bahagia duniaku
Dan aku? Aku selalu tertipu
Bahwa kupu-kupu hanya berlalu
Kupu-kupumu hanya kefanaan
Dalam duniaku yang penuh kehilafan
Hingga aku melupakan,
Kita hanya saling membahagiakan
Namun tak tersatukan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!