Mohon tunggu...
Sigit Kurniawan
Sigit Kurniawan Mohon Tunggu... perawat -

anak pertama dari dua bersaudara, jebolan DIII keperawatan. suami dari istri yang hebat. calon bapak. :)

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Selamat Pagi Pemilih

20 September 2015   11:25 Diperbarui: 20 September 2015   11:25 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Selamat pagi jiwa yang berapi – api, jiwa yang bebas kemanapun pergi.

Selamat pagi jiwa yang kini sepi, beralaskan tanah tapi kemudian bisa terbangun dan lari.

Halooo santri, halo kaum yang terbuka hati beberapa kami menanti.

Kapan kau akan sampai disini, bersama kami membangun pondasi yang tak kunjung berdiri?

 

Selamat pagi kaum yang terkotak – kotak tanpa bisa keluar dari otak

Bagaimana caramu berjalan, sementara kakimu hanya Cuma bisa kedepan dan kebelakang.

Aduh bapak.. kasian, kalian kaya tapi tak merasa menang

Kurasa sementara ini uang bisa membuat diam tuan.

 

Selamat pagi beberapa opini yang selalu berkembang, meremah makanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun