Mohon tunggu...
penulisbiasa
penulisbiasa Mohon Tunggu... Administrasi - istighfar, taubat sebelum terlambat, dunia ini sementara saja

yang telah mereka kerjakan di dunia sia-sia belaka, bukan karena dorongan iman pada Allah

Selanjutnya

Tutup

Love

Cinta yang Tulus

17 Juli 2022   06:06 Diperbarui: 17 Juli 2022   06:10 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasangan bergandengan tangan, sumber: kapanlagi.com

Jika seseorang sudah tertusuk panah cinta pasti akan merasakan suatu rasa yang berbeda di hidupnya. 

Ia akan merasa lebih bahagia dari perasaannya sebelumnya. Merasa bahwa hidupnya menjadi lebih hidup. 

Dengan cinta hidup kita bisa lebih bermakna. Ada pepatah bilang witing tresno jalaran saka kulina. Teryata benar adanya bahwa cinta datang karena terbiasa. 

Cinta ini tak butuh pengakuan dan hanya bisa dirasakan oleh yang saling jatuh cinta itu walaupun tanpa kata terucap namun dari hati ke hati bisa merasakan. 

Bahkan rindu ini tak tertahankan saat cinta tak memberi kabar sedetikpun. Namun ternyata cinta memberikan apa yang dibisikkan hati ini. 

Oh kasih, kau mendengar jeritan hatiku.. Dan kaupun mengabariku tanpa harus kuberitahukan..

Seperti itulah cinta dan saling mencinta. Seperti ada ruang waktu tersendiri namun nyata adanya. Hanya bisa diciptakan oleh yang saling mencintai itu sendiri.

Lantas, dari inilah yakin cinta itu ada dan harus saling memiliki. “Seorang bijak kan memahami cinta bukan dicari, diraih, cinta pun hadir sendiri” (Restoe Boemi – Dewa 19), sepertinya benar adanya.

Darinya cinta yang tulus bisa dirasakan bahkan walau hanya sekejap saja, namun sungguh bahagia karena hadirnya. Itu yang dirasakan ketika cinta bertemu cinta. Sungguh aneh namun nyata.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun