Mohon tunggu...
MJK Riau
MJK Riau Mohon Tunggu... Administrasi - Pangsiunan

Lahir di Jogja, Merantau di Riau

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sejenak di Bisnis Ritel Muhammadiyah

12 September 2018   05:51 Diperbarui: 13 September 2018   05:24 535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: www.republika.co.id

Mami Dinda tidak putus-putus berdoa, istigfhar, berserah diri kepada Allah SWT. Memohon ampun atas dosa-dosa yang telah dilakukan dan meminta pertolongan kepada Allah sebagai tempat bersandar, mengenai  rencana keputusan Ratih itu.  

Ya. Allah tempat bersandar. Ke mana lagi, kalau bukan kepada Allah kita meminta pertolongan. Kepada Allah kita minta ampunan dan kepada Allah kita bersandar. Allah tidak akan keberatan dengan itu semua. Allah Tempat bergantung segala sesuatu. Allahu Shomad.

Alhamdulillah Ratih kembali ke Indonesia dan masih memeluk Islam sebagai agama yang dibawa Muhmmad Rosul dan Utusan Allah SWT. Kalau mengingat hal itu, Mami Dinda selalu ingin menangis. Kasih ibu sepanjang jalan. Barangkali itu gambaran dari kasih sayang Mami Dinda kepada Ratih anak kandungnya.Sebagai ibu kandung Ratih, Mami Dinda merasa perlu bertanggung jawab menyelamatkan hidup Ratih dunia dan akhirat.       

"Pantai Indrayanti ? Daerah wisata mana itu Tante Wahyu ?" terdengar Ratih bertanya.

"Bang Mahesa, sampai di mana kita sekarang ? Katanya Tante Wahyu dari Kpoeng lewat Magelang akan menuju Pantai Indrayanti Jogja." tanya Ratih kepada Mahesa.

"Kebumen." jawab Mahesa.

"Kebumen, masih jauh dari Jogja, ya Mahesa ?" tiba-tiba Pak Edy ikut menyela.

"Lumayan Pak Edy. Pak Edy penah ke Jogja ?" tanya Mahesa.

 "Katanya Pengurus Wilayah Muhammadiyah DIY mencoba mengembangkan bisnis ritel di Jogja. Kalau sempat nanti kita mampir." tambah Pak Edy.

"Boleh, Pak Edy, nanti kita lihat situasi. Insya Allah, kalau ada waktu longgar walau sejenak kita mampir di berkunjung ke bisnis ritel Muhammadiyah di Jogja." jawab Mahesa. 

lanjut ke

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun