Mohon tunggu...
MJK Riau
MJK Riau Mohon Tunggu... Administrasi - Pangsiunan

Lahir di Jogja, Merantau di Riau

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Luca Modric, Penyelamat Muka Eropa

31 Agustus 2018   10:55 Diperbarui: 31 Agustus 2018   11:10 1102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun ketidak-hadiran Ronaldo dalam ajang perhelatan pemain terbaik FIFA 2018, memang mengejutkan. Namun tanda-tanda Ronaldo tidak akan datang pada perhelatan tersebut sudah muncul, ketika Ronaldo memutuskan untuk tidak memperkuat Portugal pada jeda internasional. Ronaldo ingin fokus di Juventus. Hal itu dapat dimaklumi, karena sampai saat ini Ronaldo belum berhasil mencetak gol bagi Juventus.

Hal tersebut tentunya, sangat mengecewakan bagi Ronaldo, karena salah satu yang dibanggakan Ronaldo pada saat bergabung dengan Juventus, Ronaldo ingin membantu Juventus meraih juara Liga Champions. Suatu hal yang sudah dua kali, pada 4 tahun terakhir ini sangat didambakan Juventus. Juventus bersama Allegri, bahkan sudah dua kali menjadi finalis Liga Champions. 

Keinginan Juventus untuk meraih gelar Juara Liga Champions, selalu gagal di final karena berjumpa dengan klub La Liga. Pada musim 2016-2017 Juventus dikalahkan Madrid dengan Ronaldo di sana. 

Pada musim 2014-2015 Juventus juga dikalahkan Barca dengan Messi di sana. Madrid dan Barca merupakan klub La Liga yang menghalangi Juventus dalam meraih gelar Juara Liga Champions. Pindahnya Ronaldo dari Madrid ke Juventus,  menjadi harapan besar bagi Juventus untuk meraih Juara Liga Champions musim ini. 

Belum berhasilnya Ronaldo membuat gol bagi Juventus di Serie A tentu menjadi tanya besar, apakah Ronaldo masih dapat diandalkan ? Lebih dari itu, karena situasi dan kondisi macetnya gol Ronaldo, waktunya sangat berdekatan dengan perhelatan pemilihan pemain terbaik FIFA tahun 2018. Tentu  saja hal itu akan sangat berpengaruh besar dalam penentuan  dari 3 nomine pemain terbaik tersebut.

Sumber: https://www.google.co.id/amp/s/m.viva.co.id/amp/bola/bola-sejagat/1070210-ronaldo-ngambek-uefa-pilih-modric-sebagai-pemain-terbaik
Sumber: https://www.google.co.id/amp/s/m.viva.co.id/amp/bola/bola-sejagat/1070210-ronaldo-ngambek-uefa-pilih-modric-sebagai-pemain-terbaik
Ngambeknya Ronaldo, lalu absen dalam kegiatan yang dilaksanakan UEFA. Padahal even tersebut bersamaan dengan drawing pelaksanaan Liga Champions 2018-2019. 

Dengan Ronaldo absen, di ajang perhelatan pemilihan terbaik FIFA,  dapat menjadi faktor penentu Ronaldo tidak terpilih sebagai pemain terbaik FIFA tahun 2018. Tinggal Luca Modric dan Mo Salah yang diwawancari pada perhelatan tersebut. Dengan tidak terpilih sebagai pemain terbaik FIFA 2018, apakah akan menjadi tanda-tanda Ronaldo akan surut ? 

Hal tersebut masih akan menjadi tanda tanya besar. Mengingat Ronaldo pada musim lalu, juga seret di La Liga.  Namun kemudian Ronaldo bangkit di Liga Champions.

Luca Modrid Menjadi Penyelamat Muka Eropa

Dengan tidak hadirnya Ronaldo, maka peluang untuk bagi Luca Modric untuk dipilih sebagai pemain terbaik tahun ini, menjadi sangat terbuka. Pilihan untuk pemain terbaik FIFA mrnyempit menjadi hanya Luca Modric dan Mo Salah. Persaingan dengan Mo Salah bisa jadi lebih ringan dibandingkan persaingan dengan Ronaldo.

Sumber: doc.pri
Sumber: doc.pri
Sebelum mendapatkan penghargaan bergengsi sebagai pemain terbaik FIFA 2018, Luca Modric sudah diberikan panggung sebagai pemain Gelandang Terbaik, setelah Navas mendapat piala sebagi Kiper Terbaik. 

Ronaldo juga mendapat penghargaan sebagai Penyerang Terbaik. Bahkan beberapa hari sebelumnya Gol Ronaldo juga menjadi Gol Tebaik. Dari ke tiga nomine, Luca Modric, Ronaldo dan Mo Salah, hanya Mo Salah yang belum dipanggil maju ke panggung untuk mendapt penghargaan. Hal tersebut tentu masih menjadi peluang bagi Mo Salah untuk dapat memperoleh gelar sebagai Pemain Tebaik FIFA 2018.     

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun