[caption caption="Kaos Merah"][/caption]mBah Joyo Senggol begitu kata beliau sering dipanggil kawan kawannya pada komunitas Soma. Salah satu nama Stasiun Radio yang secara suka rela berkumpul untuk mengembangkan seni. Khusus untuk lagu lagu, terserah bagi anggota komunitas untuk senang atau pengin lagu kesukaannya. Tua muda biasa atau luar biasa semua boleh jadi anggota Soma..
mBah Joyo sebetulnya masih aktif sebagai pns. Namun karena satu dan lain hal, lalu mengambil keputusan untuk mengajukan MPP. mBah Joyo nampak happy atas keputusannya untuk meninggalkan masa emasnya sebagai pegawai yang tentu saja mendapat fasiltas dari pada orang biasa. Keputusan mBah Joyo untuk mengambil MPP membuat saya bertanya, apa persiapan pensiunnya. Mau buka warung lukisan.
Kyai Senggol Modot. Begitu mBah Joyo Senggol biasa dipanggil kawan kawan komunitasnya.
[caption caption="mBah Joyo Senggol"]
Begini mBah Joyo Senggol beraksi
[caption caption="Ato Senggol mBah"]
Di tengah jalan kami berjumpa dengan mas Chris, penyanyinya mBah Joyo.
[caption caption="Mas Chris dengan mobilnya"]
Kami sempatkan foto bersama dengan mBah Joyo Senggol dan mas Chris.
[caption caption="Bersama mas Chris"]
Obrolan kami berlanjut di lantai 12
[caption caption="Menunggu rombongan"]
Akhirnya memberanikan diri ngopi, karena mBah Joyo.
[caption caption="Kaos merah metal"]
Bukan hanya menyanyi, melukis, bikin patung pun jadi. Lagu lama lagu metal pun boleh. Anda mau tahu arti metal menurut mBah Joyo Senggol. Mesra di atas bantal.
[caption caption="Metal "]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H