Mohon tunggu...
MJK Riau
MJK Riau Mohon Tunggu... Administrasi - Pangsiunan

Lahir di Jogja, Merantau di Riau

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Selamat Jalan Bujangan: Muri

2 Februari 2014   12:10 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:14 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Muri sosok yang selalu tampil dengan senyum di bagian belakang kalau acara  di tv itu kebetulan menshoot ke arah belakang sesekali, pada saat Koes Plus tampil. Tidak banyak yang dapat dilihat dari Muri, di samping suaranya tidak semerdu Yon, Yok atau pun Toni Koeswoyo, namun sebagai drummer Koes Plus, Muri sangat signifikan perannya. Koes Plus sempat malang melintang jaman itu. Lagu-lagu baru Koes Plus selalu ditunggu. Begitu ke luar album baru pun, lagu-lagu Koes Plus dengan segera akan memuncaki tangga lagu-lagu di acara radio.

Bersama  Sam nDloyd, Sam Bimbo, maupun Panbers yang sesekali meronta untuk menyita perhatian publik pada jamannya, memang Koes Plus tiada duanya. Bisa jadi lebih dari dua dekade, sebelum kemudian munculnya Kenan, Ebeit G Ade, Chrisye dan Swara Mahardikanya Guruh Soekarno Putra. Maka Koes Plus adalah Rajanya musik Indonesia. Begitu datang lagu baru dari album baru Koes Plus, yang lain menyingkir.

Masyarakat sudah menganggap Band di Indonesia itu ya Koes Plus. Koes Plus mampu membius selera musik Indonesia. Kalaupun ingin sedikit mencoba sedikit menikmati lagu manis dan romantis Melati dari Jayagiri di malam yang sepi, maka begitu ada lagu Koes Plus yang nadanya banyak riang pun, sepi itu jadi hilang. Koes Plus tahu selera masyarakat Indonesia, sederhana, riang, manja tapi menggebrak!

Menggebrak!

Ya. Itulah peran signifikan dari Muri di Koes Plus. Muri sebagai pemain drum lah, yang mampu mewarnai musik Koes Plus yang sederhana, nyaman itu dengan gebrakan-gebrakan stik Muri saat menabuh drum. Muri mengiringi dan membawa lagu-lagu Koes Plus yang sederhana, riang dan manja itu sambil menggebrak. Muri melakukan gerakan di belakang layar fenomena kepopuleran Koes Plus di masyarakat luas dengan peran yang sangat signifikan. Di luar itu, Muri tetap tahu bagaimana ciri khas Koes Plus yang hampir selalu dapat menyedot perasaan sesuai dengan situasi kondisi sosial ekonomi masyarakatnya.

Salah satu lagu ciptaan Muri, yang juga dapat menjadi hits menunjukkan hal itu: Bujangan

Begini nasib jadi bujangan
Ke mana mana asalkan suka
Tiada orang yang melarang

Hati senang walaupun tak punya uang
Hati senang walaupun tak punya uang

Apa susahnya hidup bujangan
Setiap hari hanya bernyanyi
Tak pernah hatinya bersedih

Selamat Jalan Bujangan: Muri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun