Mohon tunggu...
Wijanarko Dwi Utomo
Wijanarko Dwi Utomo Mohon Tunggu... wirausaha -

Seorang anak lelaki, seorang suami dan seorang ayah, yang punya banyak dosa, dan mencoba untuk menjadi lebih baik dari hari ke hari. Blogger, Bitcoin Miner, Bekerja dari rumah memanfaatkan teknologi internet.

Selanjutnya

Tutup

Money

Implementasi 'Goal-Setting' dalam Kehidupan

2 September 2014   20:49 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:48 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi pembaca yang pernah duduk di bangku kuliah, pada saat semester pertama, dibantu dosen wali, kita diajak untuk menyusun Kartu Rencana Studi. Saya ingat dan sadar, saya tidak melakukan perencanaan studi saya dengan baik, sehingga hasilnya saya lulus kuliah dalam waktu 7 tahun. ^_^

Tidak hanya itu, ada satu momen yang masih saya ingat sampai hari ini ketika Dosen Wali saya bertanya berapa IPK akhir yang ingin saya capai ketika lulus nanti. Lagi-lagi saya tidak mempersiapkan diri dan memberi jawaban asal dengan mengucapkan, "2,75".

Sadar atau tidak, ternyata peristiwa di awal perkuliahan itu menentukan hasil akhir perkuliahan saya di sebuah perguruan tinggi negeri di kota Bandung. Ya, saya lulus dengan IPK akhir 2,81. Sedikit diatas IPK jawaban saya di awal ketika menyusun Kartu Rencana Studi bersama Dosen Wali.

Setelah beberapa waktu saya baru mengetahui bahwa apa yang saya katakan tentang IPK akhir yang ingin saya capai itu disebut dengan afirmasi. Ah, seandainya saya mengatakan , "3,25" pasti hasilnya tidak akan jauh dari situ. Bisa ya, bisa tidak. Tapi saya percaya hasilnya memang akan tidak jauh dari situ. Belajar dari pengalaman hidup tersebut, akhirnya secara tertib saya mencoba menerapkan 'Goal-Setting' dalam kehidupan saya.

'Goal-Setting' ini saya buat dalam kurun 1 tahun, dan biasanya dipersiapkan di awal tahun. Caranya sederhana, saya melatih diri saya untuk menulis 5 hal yang ingin saya capai di tahun tersebut. Pencapaian yang dimaksud, bebas, bisa dalam area personal, finansial, karir, hobi dan lain sebagainya.

Tidak terasa, saya sudah menerapkan kiat ini selama kurang lebih 9 tahun dan hasilnya benar-benar efektif. Tidak satu pun tahun yang saya lewati berlangsung sia-sia, dan saya selalu mendapatkan 75% hal yang saya inginkan di tahun tersebut.

Percaya atau tidak, silakan Anda mencoba sendiri.

Salam!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun