Mohon tunggu...
Ahmad Indra
Ahmad Indra Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

Aku ingin begini, aku ingin begitu. Ingin ini ingin itu banyak sekali

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Mau Modifikasi Motor? Harus Siap Puas dan Siap Nyesel

23 Agustus 2020   12:40 Diperbarui: 23 Agustus 2020   22:56 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Motor saat proses modifikasi di sebuah bengkel di Yogyakarta | Dokumentasi pribadi

Saking kebeletnya punya motor yang moge look, saya nggak sempat survei ke tempat lain atau setidaknya browse dan bertanya tentang modifikasi motor sport agar lebih lebar layar pandangan saya.

Meski tampangnya nggak memalukan, namun hasil modifikasi bengkel tersebut kurang enak untuk dikendarai. Salah satu sebabnya adalah pemilihan material yang kurang bagus menurut saya. 

Shock depan upside down yang terpasang sama sekali tak nyaman saat motor melalui jalan berlubang atau berkerikil sekalipun. Radius putar motor pun sangat terbatas karena tangki yang merampas space putaran stang. Ya, kaya moge beneran sih.. kalau mau belok harus miring..

Berulang Kali Masuk Bengkel

Hasil project pertama pun saya nyatakan gagal. Padahal saat itu dana yang keluar mencapai kurang lebih 17 jutaan. Amsiong dah.

Lalu seiring dengan kepindahan ke Yogya, saya pun mencari "dokter" lain yang bisa mengobati penyakit-penyakit pada si Macan. Jatuhlah pilihan pada sebuah bengkel modifikasi di kawasan Jl. Parangtritis. 

Bermaksud untuk merevisi saja, saya justru merombak total si Macan. Kali ini mengganti hampir semua part bawaan pabrik, dari rangka depan, velg, tangki dan lengan ayun dengan bahan eks moge beneran. 

Saat itu limbah yang digunakan sebagian besar adalah eks Aprilia RS 125. Hadeuh, anggaran melonjak dengan tingginya. 

Meski begitu, hasilnya pun tak sesuai harapan. Mungkin salah satu sebabnya adalah saya yang gonta-ganti rencana baik dalam model atau penggunaan bahan tadi. Modifikatornya puyeng kali, ini anak maunya gimana sebenarnya.

Masih tak puas, akhirnya si Tiger masuk ke bengkel terakhir di kawasan Jl. Kaliurang. Di sana saya hanya fokus untuk membuat motor nyaman dikendarai karena dana sudah banyak terkuras. 

Si Tiger nampang di tabloid Motorplus | Dokumentasi pribadi
Si Tiger nampang di tabloid Motorplus | Dokumentasi pribadi
Beberapa bulan kemudian, motor hasil garapan N'Joy Custom pun nongol di halaman tabloid Motorplus. Ini kedua kalinya si Macan mejeng di tabloid khusus motor itu. Momen pertamanya adalah saat motor selesai dipermak oleh modifikator di Solo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun