Kalian terus saja saling hina
Antar barisan Penguasa-Lama, Penguasa-Sekarang, bahkan Gagal-Penguasa
Heiy, kalian sebatas pendukung, bukan salah satu dari mereka!
Mereka berpesta di kasta yang sama kawan! Di istana awan!Â
----
Dikusi tiada henti, apa yang kalian rencanakan?
Jangka pendek, menengah, atau panjang?
Heiy, itu semua senilai, lebih penting genapi dengan aksi!
Pastikan obat murah, gampang makan, anak bisa sekolah, itu saja!
----
Kalian terus saja saling tuding
Merasa lebih baik dari kelompok lain
Heiy, kalian berada dalam satu rumah, satu bendera!
Tengoklah ke bawah, lihatlah kaki negeri ini, kram!, sebentar lagi ambruk!
----
Rapat, debat, rapat, debat
Mana yang lebih baik, merah, hijau, atau kuning?
Itu niscaya pelangi!
Ambil keputusan!
----
Sekarang membahas duluan mana
Ayam atau telur, telur atau ayam?
Ya Tuhan!, kalian ini kenapa?
Lihatlah telur telah pecah!, ayam entah kemana!
          ***
--------------------
Puisi ini masuk dalam Kumpulan Puisi POLITIK
Kumpulan puisi dalam tema lain: BIJAK KEHIDUPAN | Â BUDAYA Â | CINTA DAN PENDIDIKAN Â | EKONOMI | HUKUM Â | ANTI - KEKERASAN | Â KESEHATAN Â | LINGKUNGAN ALAM Â | Â MUSIM Â | URBAN Â |
sumber ilustrasi foto |
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H