Pak SUJALU:
Ayahnya Sukarman; karakter menjalani hidup yang SUsah, namun tetap berusaha melangkah di JAlan yang LUrus.
-----
Bu SUKAMI:
Ibunya Sukarman; karakter SUKA mengayoMI. Seorang entrepreneur pedagang, lebih tepatnya penjaja sayur-buah keliling. Rutin keliling saat pagi menjelang siang, atau juga bisa seharian tergantung kondisi tuntutan.
-----
SUKARMAN: Tokoh Utama.
Seorang anak yang terlahir dalam kondisi penuh perjuangan,.. SUKAR setapak jalan hidupnya, namun penuh semangat juang layaknya pahlawan. Kritis namun suka bercanda dalam kelok yang tak terduga.
-----
Dik SULITANI:
Adiknya Sukarman; Terlahir dalam kebingunan kedua orang tuanya, dikala SULIT hasil TANI untuk sandaran hidup.
-----
Mas DULPARI;
Seorang pemuda,.. adik dari Pak SUJALU alias pamannya Sukarman. Pemuda yang peDULi PAda negeRI. Karakter agak susah dimengerti, kadang optimis, tak jarang pesimis, kadang pergi, tiba-tiba pulang, seringkali bicara hal rumit, adakalanya menjawab dengan dua-tiga kata semata. Seperti orang diambang stress sepulang dari kota.
-----
Mas SURGONO:
Guru ngaji Sukarman; Seorang sederhana lakunya,.. kuat imannya, dan pecinta wayang. Lahir terbuang, tidak mengenal sosok ayah dan ibu, dibesarkan bersama oleh warga desa.
-----
Pak KUHARJI; Sosok Bapak-bapak yang paling kaya di kampung Sukarman. Dia sangat senang dengan KUasa, HARta, dan seJenIsnya.
-----
Pak RUMANTO:
Kepala Desa kampung Sukarman; karakter seorang pendamba RUkun aMAN senTOsa.
-----
Pak BINAWA:
Kepala Sekolah tempat Sukarman menimba ilmu. Sosok yang suka memBINA wibaWA.
-----
Lik SUDIRJA:
Seorang hansip desa yang terpaksa. SUdah berusaha manDIR kesana-kemari, tapi tetap saja susah Dapat KerJA
Â
_________________________________
jika ada nama yang sama dengan kenyataan maka itu semua hanya kebetulan semata. Tidak berarti nama-nama dalam tokoh tersebut mengacu ke satu atau lebih orang.
Silahkan saja menukil atau meng-copy-paste tulisan ini, namun dengan kerendahan hati wajib menyertakan nama penulis/pengarang (Imam Muttaqin) berikut sumber/link tulisan ini. Maturnuwun.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI