Mohon tunggu...
Mashuri -
Mashuri - Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

limitasimu ya keraguanmu..Yakin..yakin

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pembelaan Terhadap Koruptor

23 Januari 2015   05:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:33 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KPK adalah salah satu institusi hukum yang didirikan oleh Negara dengan tujuan untuk membrantas korupsi yang terjadi dalam lingkungan pemerintahan, beberapa hari kemarin tepat pada tanggal 12 januari 2015, KPK menetapkan status tersangka terhadap salahsatu penjabat institusi polri yaitu budi gunawan, ini menjadi sebuah berita yang hangat karena beliau merupakan calon tunggal kapolri yang di ajukan presiden jokowi. Perjalanan KPK sebagai salah satu institusi hukum sudah tidak diragukan lagi, dari kejadian yang sudah terjadi, penetapan tersangka oleh KPK terhadap koruptor tidak pernah ada yang lolos dari jeratan hukum. Artinya KPK mempunyai ketepatan atau kebenaran yang sudah tidak bisa diragukan lagi. Permasalahan yang terjadi padahari ini mengapa semua kalangan mulai dari presiden, DPR dan media sepertinya melakukan pembelaan terhadap koruptor Seakan akan merekamencoba untuk membangun opini publik bahwa yang dilakukan KPK terkait penetapan tersangka terhadap budi gunawan berhubungan dengan unsur politik, padahal KPK merupakan institusi yang independen, mau berpolitik ke siapa,? untuk apa,?yang lebih mengherankan lagi,presiden jokowi yang mempunyai hak perogatif untuk mengangkat kapolri tidak terlihat ketegasannya, jokowi yang sangat cepat dan mengambil keputusan terlihat tidak berdaya, padahalbeliau bisa saja menarik usulan tersebut agar tidak dilanjutkan. Dulu beliau mengakatan bahwasannya pemimpin yang tegas bukan dilihat dari badan yang kekar tapi bagaimana dia berani mengambil keputusan dan kebijakan dengan cepat, sekarang apa yang terjadi, beliau tidak segera mengambil keputusan yang jelas karena masih nunggu proses, bapak kalau memutus hal seperti ini sangat lama, udah jelas status sudah jadi tersangka dari KPK, ironis nya lagi media yang sering membela presiden sekarang ini membangun opini publik seakan akan apa yang dilakukan KPK belum tentu benar, padahal media ini mulai dulu dan sangat kritis membahas kasus korupsi apalagi yang menjadi tersangka adalah lawan dari politiknya.

Yang lebih mencengangkan sekarang adalah adanya upaya penjegalan terhadap pimpimnan KPK yaitu bapak Abraham samad, tadi siang PDIP angkat bicara melalui PLT nya ( hasto ) mengadakan konfrensi pers intinya mengatakan bahwasannya Abraham samad telah melanggar kode etik dengan bertemu dengan beberapa petinggi partai saat terjadi bursa cawapres pada tahun 2014 kemarin. Ini membuktikan bahwa ada upaya untuk melemahkan KPK dan ini juga awal mula ketika KPK menetapkan budi gunawan sebagai tersangka, ternyata ada yang tidak terima, sekarng kita bisa lihat siapa yang ada unsur politik.

Posisi KPK pada saat ini sangat berat , dihimpit dan dikroyok,tapi rakyat Indonesia tidak bodoh, mereka lebih percaya KPK dari pada DPR,POLRI atau JOKOWI.

Maju teruss KPK.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun