Mohon tunggu...
Mashadi
Mashadi Mohon Tunggu... Pekerja Paruh Waktu -

Siap Berkoar untuk Kebenaran

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Kiai Ma'ruf Sangat Tenang, Sandiaga Begitu Khawatir?

17 Maret 2019   23:35 Diperbarui: 18 Maret 2019   00:05 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Amin. Amin. Kabulkanlah doa dan harapan kami ini Tuhan.

Di sisi lain Sandi justru ngga nyambung jawaban-jawabannya. Sandi berusaha menyembunyikan minimnya ide, gagasan dan program-program bagus yang tak dipunyai Prabowo-Sandi di balik "ketenangannya". Pokoknya OK OCE kata Sandi.

Program OK OCE yang sudah jelas-jelas gagal di Jakarta malah mau dibawa ke tingkat Nasional. OK OCE Nasional disingkat OON dong jadinya. Aiiihhhh......

Kenapa program OK OCE saya katakan gagal???

Data sudah menunjukkan bahwa, dari target OK OCE sebanyak 40 ribu per tahun yang mendaftar hanya 2,5% dan hanya 150 orang yang mendapat modal. Terus berhasilnya di mana coba???

Di debat cawapres ini Sandi juga bergaya seolah-olah paham masalah dana dan anggaran. Seperti saat masa kampanye Pilkada DKI lalu, Sandi juga merasa paham keuangan OK OCE dan DP 0%. Tapi faktanya mana??? Faktanya amburadul semua. Oke ngoceh jadinya.

Ngakak ya. Cukup Jakarta yang porak poranda akibat dipimpin orang yang tak bisa kerja. Jangan acak-acak Indonesia yang sudah makin membaik di masa kepemimpinan Jokowi.

Saat Pak Ma'ruf memaparkan program akan membentuk Badan Riset Nasional, DUDI (Dunia Usaha dan Dunia Industri) dan dana abadi riset, agar riset anak-anak bangsa bisa lebih terkoordinasi dan efektif, Sandi justru akan menyerahkan riset ke tangan swasta. Helooowww.... Itu berarti riset nantinya hanya akan jadi kepentingan kelompok saja. Apa-apaan ini???

Di saat Pak Ma'ruf sudah berbicara tentang Germas (Gerakan masyarakat Hidup Sehat), Program Indonesia dengan pendekatan keluarga, program kesehatan ibu dan anak dan angka stunting yang akan terus diturunkan, Sandi justru ngotot menyampaikan program-program yang masih sama seperti saat dia berkampanye di Pilkada DKI bersama Anies, yang berisi program-program menggampangkan masalah dan menggampangkan janji-janji.

Hasilnya apa??? Biarkan warga DKI Jakarta yang menjawabnya. Wekekeke......

Di saat Pak Ma'ruf sudah berbicara soal pembangunan infrastruktur darat, laut, udara dan langit agar usaha-usaha digital di Indoensia maju, Sandi justru muter-muter membahas rumah siap kerja, colek-colek Bu Lies lah, Salsabila lah. Ngakak nggeblak memang melihat performa Sandi yang kacau balau malam ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun