Geram sangat saya mendengar jawaban itu. Sudah begitu dia memaksa untuk membimbing skripsi mahasiswa. Kadang saya bingung, apa yang dia berikan pada mahasiswa bimbingannya. Sedangkan dia sendiri tak memahami apa itu metodologi penelitian.
Tulisan ini hanya sebagai renungan buat saya pribadi. Kita harus legowo nerimo, agar sedikit tau diri begitu. Jangan memaksa membimbing skripsi jika kita sendiri tak paham skripsi. Janganlah sok bisa membimbing penelitian jika kita tak memahami metodologi penelitian.
Jika tak memahami suatu bidang ilmu, jangan memaksa untuk membimbing bidang lain. Cukup kita menjadi orang yang sadar diri. Kalau tidak mengerti, selayaknya kita mengaku dengan jujur bahwa kita tidak tahu. Kita dengan legowo dan ikhlas menyerahkan sesuatu pada orang yang benar-benar ahli pada bidangnya. Paling tidak jikapun tak paham, kita masih mau belajar agar menjadi paham.
Wallahu a'lam bis shawab
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H