Mohon tunggu...
Fathan Muhammad Taufiq
Fathan Muhammad Taufiq Mohon Tunggu... Administrasi - PNS yang punya hobi menulis

Pengabdi petani di Dataran Tinggi Gayo, peminat bidang Pertanian, Ketahanan Pangan dan Agroklimatologi

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

"Belang Gele", Bukan Kafe Biasa

19 Desember 2018   09:51 Diperbarui: 24 Desember 2018   22:31 1216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk konten edukasi ini, Zaini meyediakannya secara gratis, artinya berapapun waktu konsultasi tentang kopi gayo dengannya, tidak akan dipungut bayaran, selain dari harga minuman dan makanan yang sudah dinikmati. Tak hanya menyediakan fasilitas konsultasi individu, kafe ini juga menyediakan fasilitas untuk pelatihan bagi petani dan kelompok tani yang ingin belajar intensif tentang budidaya kopi Gayo. Ini yang membuat kafe ini benar-benar berbeda., kafe bernuansa edukasi, dan mungkin sangat jarang bisa kita temui di mana pun.

Gambar 6, Klinik Kopi Gayo, menjadi bonus bagi pengunjung kafe yang ingin belajar tentang seluk beluk kopi (Doc. FMT)
Gambar 6, Klinik Kopi Gayo, menjadi bonus bagi pengunjung kafe yang ingin belajar tentang seluk beluk kopi (Doc. FMT)
Meski letaknya agak jauh dari keramaian, tapi akses menuju kafe ini sangat mudah, hanya butuh waktu beberapa menit saja dari pusat kota Takengon. Ada dua jalur yang bisa dipilih, dengan kondisi jalan beraspal mulus, bisa masuk dari arah Kota Takengon-Tan Saril- Juru Mudi-Blang gele dan bisa juga melalui jarur Takengon-Simpang Empat-Blang Gele. Menemukan kafe ini juga tidak sulit, karena lokasinya tepat berada di persimpangan desa Belang Gele, nama desa yang juga menjadi nama kafe ini.

Ingin menikmati nuansa berbeda dengan pemandangan alam yang asri bebas dari pencemaran lingkungan sekaligus menimba ilmu tentang kopi Gayo, Zaini dengan setia akan menunggu di Kafe Belang Gele, kafe alam dengan nuansa edukasi, bukan kafe biasa. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun