Mohon tunggu...
Fathan Muhammad Taufiq
Fathan Muhammad Taufiq Mohon Tunggu... Administrasi - PNS yang punya hobi menulis

Pengabdi petani di Dataran Tinggi Gayo, peminat bidang Pertanian, Ketahanan Pangan dan Agroklimatologi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Memasak Tanpa Listrik dan Elpiji

17 Mei 2017   12:45 Diperbarui: 27 Mei 2017   11:34 2316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Angka sepuluh sampai lima belas juta mungkin termasuk besar, tapi mengingat instalasi ini bisa digunakan beberapa tahaun, bahkan sampai puluhan tahun, jumlah tersebut bisa menjadi jauh lebih kecil, jika dibandingkan dengan pembayaran rekening listrik dan membeli gas elpiji, apalagi ditengah fenomena tariff listrik dan harga gas elpiji yang terus merangkak naik.

Kini bagi Aris dan kawan-kawan, mati lampu atau kelangkaan gas elpiji, bukan kendala yang mesti dikesalkan lagi, karena dia sudah punya solusi sendiri. Siapa sangka, limbah ternak yang selama ini terbuang percuma, ternyata bisa jadi alternative sumber energi, hanya dengan sedikit sentuhan teknologi sederhana. Masalah listrik atau gas elpiji bukanlah untuk dikesali apalagi sampai diserta sumpah serapah, selama ada kemauan, pasti ada solusi, karena potensi energi terbarukan banyak tersedia disekitar kita, tergantung kita mau memanfaatkan atau tidak. Tapi setidaknya apa yang dilakukan oleh Aris dan kawan-kawan sudah bisa menjadi motivasi  bagi kita untuk tidak selalu bergantung pada listrik negara atau subsidi gas elpiji.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun