Tentu sangat ironis, jika potensi besar yang dimiliki dataran tinggi Gayo di bidang peternakan ini tidak dimanfaatkan secara optimal, profit masgin yang seharusnya bisa “diambil” oleh peternak kita, haru kita relakan “mengalir” ke kantong peternak dari luar daerah. Disamping ternak utama seperti kerbau dan sapi yang memang sudah cukup berkembang di Aceh Tengah, ternak kambing juga bisa menjadi potensi yang memilki prospek ekonomi yang cukup menjanjikan untuk “mendongkrak” kesejahteraan petani di Dataran Tinggi Gayo. Tentu saja peran pihak terkait seperti Dinas Peternakan dan Perikanan serta para penyuluh dilapangan, akan sangat menentukan keberhasilan upaya pengembangan potensi ekonomi masyarakat ini. Yang dibutuhkan sekarang hanyalah kemauan dan iktikad baik dari para pihak untuk memberi motivasi kepada masyarakat.