Pastikan mereka tahu untuk menyikat bagian depan, belakang, dan sisi gigi, serta jangan lupa untuk menyikat lidah dan langit-langit mulut untuk menghilangkan bakteri penyebab bau mulut.
Tunjukkan juga bahwa tekanan sikat gigi sebaiknya tidak terlalu keras, cukup dengan gerakan lembut agar gigi tetap bersih tanpa merusak enamel gigi atau gusi.
Anda juga bisa menunjukkan teknik tersebut dengan cara menyikat gigi mereka terlebih dahulu, agar mereka bisa meniru gerakan yang benar.
Setelah anak memahami gerakan dasar, biarkan mereka mencoba sendiri sambil memberikan pengawasan.
Dengan cara ini, anak akan belajar teknik gosok gigi yang benar secara bertahap dan mereka akan semakin terampil dalam merawat kebersihan gigi mereka.
3. Jadikan Rutinitas Gosok Gigi Sebagai Kebiasaan Sehari-hari
Mengajarkan anak teknik gosok gigi yang benar bukan hanya tentang memberikan instruksi, tetapi juga tentang membuat kebiasaan ini menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari.
Anak-anak cenderung lebih mudah belajar sesuatu jika itu dilakukan secara teratur dan konsisten.
Untuk itu, buatlah gosok gigi menjadi rutinitas yang tidak boleh terlewatkan setiap hari.
Pastikan anak gosok gigi setidaknya dua kali sehari, yaitu setelah sarapan dan sebelum tidur malam.
Buatlah rutinitas ini menjadi bagian dari kegiatan yang mereka lakukan setiap hari, seperti setelah makan atau setelah bangun tidur.
