Aktivitas ini memerlukan koordinasi yang baik antara tangan dan kaki, serta otot-otot tubuh bagian atas dan bawah.
Dengan merangkak, bayi mulai belajar bagaimana menggerakkan tangan dan kakinya secara bersamaan, yang merupakan dasar dari keterampilan motorik halus dan kasar.
Bayi yang rajin merangkak akan belajar cara mengendalikan gerakan tubuh mereka dengan lebih baik.
Mereka mulai memahami bagaimana menstabilkan tubuh, menjaga keseimbangan, dan menggerakkan bagian tubuh secara terkoordinasi.
Semua itu merupakan langkah awal yang penting bagi perkembangan motorik mereka.
Misalnya, saat bayi merangkak, mereka tidak hanya belajar menggerakkan tangan dan kaki secara bergantian, tetapi juga memperkuat otot-otot punggung, perut, dan leher.
Otot-otot tersebut adalah otot-otot yang nantinya akan membantu bayi saat mereka belajar duduk, berdiri, dan akhirnya berjalan.
Dengan kata lain, merangkak adalah fondasi bagi keterampilan motorik kasar yang lebih kompleks di masa depan.
2. Memperkuat Otot dan Meningkatkan Keseimbangan Tubuh
Merangkak merupakan salah satu cara terbaik untuk memperkuat otot tubuh bayi.
Ketika bayi mulai merangkak, otot-otot tubuh mereka, terutama di bagian lengan, perut, punggung, dan kaki, akan semakin kuat.