Posisi ini memungkinkan tubuh penggendong untuk mendistribusikan berat anak secara merata dan mengurangi ketegangan pada satu bagian tubuh saja.
Untuk menghindari kesalahan ini, pastikan Anda selalu menggendong anak dengan posisi yang mendukung tulang belakang dan kepala anak.
Selain itu, Anda bisa menggunakan alat bantu seperti gendongan bayi atau carrier yang dirancang untuk mendukung posisi tubuh anak dan tubuh penggendong.
2. Menggendong Anak dengan Terlalu Lama
Kesalahan berikutnya adalah menggendong anak dalam waktu yang terlalu lama.
Walaupun menggendong anak adalah cara yang efektif untuk menenangkan mereka atau membawanya ke suatu tempat, melakukan ini terlalu lama bisa memberi tekanan yang cukup besar pada tubuh orang tua.
Jika Anda terus menggendong anak dalam waktu yang lama tanpa istirahat, tubuh Anda bisa menjadi cepat lelah dan bahkan mengalami ketegangan otot, terutama di bagian punggung dan bahu.
Selain itu, bagi anak, jika terlalu lama digendong, bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan bahkan mempengaruhi sirkulasi darah mereka.
Untuk menghindari kesalahan ini, cobalah untuk membatasi waktu menggendong anak dalam satu sesi.
Jika anak masih membutuhkan perhatian atau kenyamanan, Anda bisa mencoba mengganti posisi mereka atau memberikan waktu istirahat untuk tubuh Anda.
3. Mengabaikan Tanda Ketidaknyamanan dari Anak