Salah satu manfaat utama bermain puzzle adalah meningkatkan koordinasi mata dan tangan anak.
Ketika anak bermain puzzle, mereka akan belajar untuk memadukan gerakan tangan mereka dengan apa yang mereka lihat.
Misalnya, saat mencoba memasukkan potongan puzzle yang tepat ke dalam tempatnya, anak akan melibatkan mata mereka untuk memfokuskan pandangan pada potongan-potongan tersebut.
Kemudian, tangan mereka akan bergerak untuk memposisikan potongan puzzle tersebut dengan presisi agar cocok dengan bagian lainnya.
Aktivitas ini melatih otot-otot kecil di tangan dan jari, yang sangat penting dalam mengembangkan motorik halus.
Selain itu, proses ini mengajarkan anak untuk lebih teliti dan sabar, karena mereka harus memeriksa dan memastikan apakah potongan puzzle tersebut cocok atau tidak.
Melalui latihan koordinasi mata dan tangan ini, anak-anak akan menjadi lebih terampil dalam berbagai kegiatan sehari-hari yang melibatkan keterampilan motorik halus, seperti menulis, menggambar, atau merakit benda-benda kecil.
2. Mengasah Kemampuan Penyelesaian Masalah
Manfaat lain dari bermain puzzle adalah mengasah kemampuan anak dalam menyelesaikan masalah.
Puzzle mengajarkan anak-anak untuk berpikir kritis dan logis.
Mereka akan dihadapkan pada tantangan dalam bentuk potongan-potongan puzzle yang harus disusun menjadi gambar yang utuh.