Mohon tunggu...
Mas Denal
Mas Denal Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Suka menulis dan mengetik.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

3 Cara Mengajarkan Anak Makan Sendiri dengan Menyenangkan

8 November 2024   07:15 Diperbarui: 8 November 2024   07:24 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
3 Cara Mengajarkan Anak Makan Sendiri dengan Menyenangkan/Freepik.com/@freepik/Diedit oleh Mas Denal

3 Cara Mengajarkan Anak Makan Sendiri dengan Menyenangkan

Mengajarkan anak makan sendiri adalah salah satu momen seru dalam perjalanan tumbuh kembang mereka.

Tidak hanya tentang melatih kemandirian, tapi juga tentang memberi mereka kesempatan untuk mengeksplorasi makanan dengan cara yang menyenangkan.

Proses ini tentu nggak selalu mudah, dan setiap anak punya tempo yang berbeda-beda.

Namun, dengan pendekatan yang tepat dan cara yang menyenangkan, anak akan merasa lebih bersemangat untuk belajar makan sendiri.

Bagi orang tua, mungkin awalnya terasa khawatir kalau anak nggak mau makan sendiri atau malah berantakan kemana-mana.

Padahal, ini adalah bagian dari proses belajar mereka.

Jadi, yuk simak beberapa cara yang bisa kamu coba supaya si kecil semangat makan sendiri!

1. Buat Waktu Makan Jadi Menyenangkan

Anak-anak biasanya belajar dengan cara yang menyenangkan.

Kalau kamu ingin anak semangat makan sendiri, coba ubah waktu makan jadi momen yang penuh dengan keseruan.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan memberikan piring makan yang lucu dan menarik perhatian mereka.

Piring berwarna cerah dengan gambar karakter kesukaan mereka bisa jadi daya tarik tersendiri.

Misalnya, pilih piring dengan gambar hewan, superhero, atau karakter kartun yang mereka sukai.

Selain itu, coba gunakan alat makan yang juga menarik.

Misalnya sendok dan garpu dengan pegangan yang berwarna-warni atau berbentuk unik, yang membuat anak merasa waktu makan jadi lebih menyenangkan.

Membuat makan jadi permainan juga bisa sangat membantu.

Misalnya, kamu bisa mengajak anak bermain tebak-tebakan tentang warna atau bentuk makanan yang ada di piring mereka.

Dengan cara ini, anak jadi lebih tertarik untuk makan dan mencoba makan sendiri tanpa merasa dipaksa.

Jangan lupa juga untuk memberi pujian setiap kali mereka berhasil mengambil makanan sendiri atau mencoba makan dengan sendok dan garpu.

Meskipun mungkin hasilnya masih berantakan, beri mereka semangat untuk terus mencoba.

Dengan suasana yang menyenangkan, anak-anak jadi lebih bersemangat untuk belajar makan sendiri.

2. Biarkan Anak Bereksplorasi dengan Makanannya

Anak-anak sangat suka bereksplorasi, apalagi kalau sudah berhubungan dengan makanan.

Biarkan mereka mengeksplorasi makanan dengan cara mereka sendiri.

Pada awalnya, mereka mungkin akan bermain-main dengan makanannya, memegangnya, atau bahkan menyentuhnya dengan tangan.

Mungkin bagi orang dewasa ini terkesan berantakan, tapi buat anak, ini adalah cara mereka belajar.

Cobalah untuk tidak terlalu khawatir jika si kecil menyentuh atau meremas makanan mereka dengan tangan.

Justru dengan cara ini, mereka bisa mengenal tekstur dan rasa makanan dengan lebih baik.

Kamu bisa memulai dengan memberi makanan yang mudah digenggam oleh tangan anak, seperti potongan buah kecil, sayuran rebus, atau roti.

Makanan yang mudah dipegang akan memudahkan mereka untuk mulai belajar makan sendiri tanpa merasa cemas atau frustasi.

Selain itu, pastikan makanan yang disajikan aman untuk anak, tidak terlalu keras, dan dalam ukuran yang pas dengan mulut mereka.

Jika anak merasa nyaman dan tidak takut kotor, mereka akan lebih berani untuk makan sendiri.

Tentu saja, selalu awasi mereka saat makan, terutama jika menggunakan tangan.

Tapi, biarkan mereka merasakan pengalaman makan dengan cara yang menyenankan dan bebas.

Dengan begini, anak-anak tidak hanya belajar cara makan sendiri, tetapi juga merasakan kenikmatan dalam prosesnya.

3. Berikan Contoh dan Jadilah Teman Makan yang Baik

Salah satu cara paling ampuh untuk mengajarkan anak makan sendiri adalah dengan memberikan contoh yang baik.

Anak-anak itu suka meniru, apalagi perilaku orang tua mereka.

Jadi, coba deh makan bersama dengan si kecil di meja makan dan tunjukkan cara makan dengan sendok atau garpu dengan benar.

Anak akan belajar banyak dengan melihat langsung bagaimana orang dewasa makan.

Kamu bisa mulai dengan makan makanan yang sama dan memperlihatkan bagaimana cara menggunakan alat makan dengan benar.

Namun, jangan terburu-buru untuk menuntut anak makan dengan cara yang sama.

Jadikan momen makan ini sebagai waktu yang menyenangkan untuk berinteraksi dengan anak.

Ajari mereka dengan sabar dan biarkan mereka melakukan kesalahan tanpa merasa takut.

Kalau si kecil melihat orang tua mereka makan dengan senang dan santai, mereka akan merasa lebih rileks dan tertarik untuk ikut mencoba.

Selain itu, pastikan suasana makan di meja selalu menyenangkan.

Jangan hanya fokus pada anak yang makan, tapi juga buat waktu makan jadi momen berkualitas untuk keluarga.

Misalnya, kamu bisa bercerita atau berbincang-bincang sambil makan.

Dengan suasana yang santai dan menyenangkan, anak-anak akan merasa lebih nyaman dan tidak terbebani saat belajar makan sendiri.

Jangan lupa juga beri pujian setiap kali anak mencoba makan sendiri, bahkan jika mereka hanya berhasil mengambil sedikit saja.

Pujian kecil ini akan membuat mereka merasa lebih percaya diri dan ingin mencoba lagi.

Penutup

Mengajarkan anak makan sendiri memang membutuhkan kesabaran dan perhatian ekstra.

Namun, dengan pendekatan yang tepat dan suasana yang menyenangkan, kamu bisa membuat proses belajar ini jadi pengalaman yang seru dan penuh kebahagiaan.

Jangan lupa untuk membuat waktu makan jadi menyenangkan dengan piring dan alat makan yang lucu, biarkan anak bereksplorasi dengan makanannya, dan selalu jadi contoh yang baik saat makan.

Dengan cara-cara tersebut, anak akan semakin semangat dan percaya diri dalam belajar makan sendiri.

Proses ini mungkin memakan waktu, tapi dengan kesabaran dan dukungan dari orang tua, anak-anak pasti akan berhasil.

Kesimpulan

Mengajarkan anak makan sendiri itu nggak harus dipaksakan.

Dengan membuat waktu makan jadi menyenangkan, memberi mereka kesempatan untuk bereksplorasi, dan memberi contoh yang baik, anak akan belajar dengan lebih mudah dan penuh semangat.

Ingat, yang penting adalah membuat proses belajar ini jadi pengalaman yang positif.

Dengan pendekatan yang sabar dan penuh kasih sayang, anak-anak akan semakin percaya diri dalam melakukan kegiatan mandiri seperti makan sendiri.

Jadi, jangan khawatir kalau makanannya berantakan atau lama. Yang penting mereka menikmati prosesnya!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun