Mohon tunggu...
Masadi Wiria
Masadi Wiria Mohon Tunggu... Desainer - Disainer

hanya seorang pekerja lepas yang suka hal-hal positif tentang seni budaya, dan ingin selalu belajar dan belajar kepada siapa saja ...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau yang Tak Berubah

28 April 2011   09:08 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:18 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku getir mendengar kisahmu
Kisah yang selalu berdarah-darah
Tak ada senyum cerah mengembang
Ketika burung-burung pipit berdendang

Sudah lupakah kau akan tanah dan air?
Lumpur dan cuaca panas?
Atau belaian angin ketika istirah di dangau?
Sembari mendengarkan irama alam?

Hingga tak sejengkalpun kau berubah
Bergeming dari kisah lalu tak berujung pangkal
Dan melahirkan gelisah-gelisah
Atau hanya desah

Nasib selamanya tak akan bergerak
Bila hanya berdiam diri saja
Menekuri warisan-warisan tak berarti
Hutang dan persoalan

Bila aku bertanya kepada seonggok jagung
Tentu kan berjawab sama
Semak dan belukar selalu tumbuh
Kecuali kau …

April, 2011

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun