Mohon tunggu...
Marzuki Umar
Marzuki Umar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe

Penulis adalah Dosen STIKes Muhamadiyah Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Antara Dua Lembah

16 Desember 2023   21:30 Diperbarui: 16 Desember 2023   21:31 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi yang cerah

Wajah paruh baya keluar bersahaja

Lereng-lereng bukit jadi  acuannya

Baca juga: Aksi Meraih Mimpi

Tentengan plastik menghiasi jemarinya

Memanggul cangkul tanpa terasa

Perkutut liar bermanja ria

Baca juga: Fokus Baca

Nyanyian jangkrik mendesing telinga

Indahnya kilauan di kejauhan

Hati berdebar menaruh angan

Langkah semakin dipertajam

Bola matanya tak berkedip

Alunan bayu menoreh hasrat

Lembah ngarai jadi incaran

Prospek masa depan terekam

Di antara dua lembah yang terjal

Bidik misi pemilik alam

Insan kamil jadi suratan

pertanggung jawaban masa depan

Hujan menuruti titahnya

Lembah ngarai tak redup

Cocok tanam disulamkan

Rezeki pada pemilik alam. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun