Setelah sampai Terminal Rajabasa, saya menanyakan ke driver bis, untuk tujuan bis Kota Bumi disebelah mana. Sang driver menjawab, sudah habis bis yang arah sana .''waduhhhh ,dalam hati bergeming". Akhirnya driver menyarankan untuk naik ojek ke bundaran Rajabasa, barangkali bis masih menunggu penumpang. Lalu di antar ojek ke bundaran dengan kesepakatan harga Rp. 20.000. ternyata di bundaran Rajabasa sudah tidak ada bis, karena rasa penasaran saya maju sedikit, tetap juga bis sudah tidak ada. Akhirnya saya minta untuk di antar di bandara Raden intan / Branti siapa tau disana banyak bis. Sebelum sampai Branti, akhirnya driver ojek menanyakan, adanyang mau jemput ga saudara? Kalau ada, sang driver menyarankan untuk di antar di Wates Lampung Tengah. Akhirnya sebelum mengiyakan ,saya nego harga. Ternyata harga tetap untuk Rajabasa -Wates Rp. 180.000. akhirnya saya iyakan. Karna memang sudah malam. Sampai di Wates, pukul 23.00 . Saya berniat memberhentikan mobil truk, atau elf,atau Fuso siapa tau ada yang memberi pertolongan. Ternyata karena sudah malam, dan mungkin pada takut, dikira orang yang berniat jahat, jadi tidak ada yang memberi tumpangan. Akhirnya , karena udh janjian dengan adik ipar untuk bertemu di Bandar Jaya, akhirnya adik ipar mengarahkan ke wates. Padahal jarak dari rumahnya menuju Wates udh hampir 2 jam. Di tambah lagi mengantar saya, dari Wates menuju Bumi Setia Lampung Tengah sekitar 2jam lebih. Lalu setelah adik ipar sampai, saya di bonceng , mengendarai motor cukup kencang, dan beberapa keluarga telah menunggu kedatangan saya. Padahal jam sudah menunjukkan pukul 01.00 dini hari. Luar biasa keluarga saya.
Kesimpulan, perjalanan dari Slipi Jakarta Barat menuju Bumi Setia Lampung Tengah, ditempuh selama -+ 12 jam 20 menit dengan jarak -+ 310 KM dengan naik umum / ngeteng + di bonceng motor adik ipar. Biaya yang di keluarkan sebesar Rp. 304.000 (Diluar biaya bensin motor jemputan adik ipar). Biaya ini mungkin terlalu mahal, karna di ojek nya mencapai Rp. 180.000. padahal bis Puspa jaya rute Bandar Jaya -Rajabasa (PP) hanya Rp 20.000.
Demikian perjalanan kali ini,semoga para pembaca bisa mengambil pelajaran di perjalanan saya kali ini. Saran dari saya, sebelum merencanakan perjalanan, sebaiknya lihat dulu jika akan menaiki angkutan umum. Jam jam tersebut tersedia atau tidak untuk bus yang berangkat, Mengingat sekarang banyak perubahan. Seperti yang sebelumnya terminal Rajabasa terminal ramai meskipun malam, sekarang mulai sepi. Karena penumpang berkurang dan bis bis arah Sumatra lainnya langsung lewat tol ,jika tidak ada penumpang yang naik dari Rajabasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H