3.  Jika Pr  di hapuskan cobalah sekolah atau orang tua membuat sebuah program insidental untuk anaknya mislamnya jika  di sekolahan di adakan ekstrakulikuler yang membuah siswa tidsk jenuh, bagi siswa yang tidak meu ikut sekolah bisa berkomunikasi dengan orang tuanya  agar si anak  di arahkan di dampingi dan mencari tau apa yang menjadi kesenangan sang anak.
Misalnya ternyata ia suka membuat vidio vlog  sang orang tua bisa memberikan pendampingan bagaiaman cara meembuat vidio vlog yang baik ? dan intimnya lebih kke support dan cobalah untuk melihat hal positif dari hobby sang anak. selain itu dengan tidak di beikannya PR artinya siswa atau anak-anak ini mempunyai ruanga dirinya sendiri untuk lebih mengenal dirinya  apa hobynya, kedekatan dengan keluarganya, menghindari burn out atau kelelahan dalam berpikir dan lain-lain
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H