Mohon tunggu...
Maruf NurmaarifFirmansyah
Maruf NurmaarifFirmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bahasa dan sastra arab UIN Sunan Kaliaga Yogyakarta

Saya suka bahasa arab dan sejarah sastranya tetapi saya juga mendalami bisnis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Festival dan Kebudayaan Tradisional Negara Iran

14 Desember 2024   05:01 Diperbarui: 14 Desember 2024   05:01 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Iran, dengan sejarahnya yang kaya dan budayanya yang mendalam, menjadi rumah bagi berbagai festival dan perayaan tradisional. Perayaan-perayaan ini mencerminkan warisan budaya, agama, dan nilai-nilai masyarakat Iran. Berikut adalah beberapa festival dan perayaan tradisional yang paling terkenal di Iran.

1. Nowruz: Tahun Baru Persia

Nowruz adalah salah satu perayaan paling penting di Iran, yang juga dirayakan di beberapa negara lain di kawasan Asia Tengah dan Timur Tengah. Perayaan ini menandai awal musim semi dan tahun baru dalam kalender Persia. Nowruz jatuh pada titik balik musim semi, biasanya sekitar tanggal 21 Maret.

Tradisi Nowruz melibatkan persiapan dan kegiatan yang sangat beragam, termasuk:

  • Haft-Seen: Meja yang dihias dengan tujuh benda simbolis, masing-masing dimulai dengan huruf "S" dalam bahasa Persia, seperti "Sabzeh" (kecambah gandum), "Sib" (apel), dan "Sekeh" (koin).
  • Chaharshanbe Suri: Malam Rabu terakhir sebelum Nowruz, masyarakat melompati api sebagai simbol pemurnian dan harapan untuk masa depan.
  • Kunjungan dan Pertukaran Hadiah: Selama Nowruz, keluarga saling mengunjungi dan bertukar hadiah sebagai bentuk penghormatan dan kasih sayang.

2. Mehregan: Festival Cinta dan Persahabatan

Mehregan adalah perayaan kuno yang didedikasikan untuk Mithra, dewa cinta, cahaya, dan kesetiaan dalam mitologi Persia. Festival ini dirayakan pada hari ke-16 bulan Mehr dalam kalender Persia, biasanya sekitar bulan Oktober.

Selama Mehregan, masyarakat berkumpul untuk bersyukur atas hasil panen dan memperkuat ikatan sosial. Meja khusus yang dihias dengan bunga, buah-buahan, dan cermin menjadi pusat perhatian dalam perayaan ini. Tradisi ini juga melibatkan doa-doa untuk kesejahteraan dan kebahagiaan.

3. Yalda Night: Malam Terpanjang Tahun

Yalda Night, atau Shab-e Yalda, adalah perayaan yang menandai malam terpanjang dalam setahun, yaitu titik balik matahari musim dingin pada 21 Desember. Yalda adalah simbol kemenangan cahaya atas kegelapan, sebuah tema yang berakar dalam mitologi Zoroastrianisme.

Keluarga berkumpul pada malam ini untuk menikmati waktu bersama, membaca puisi karya Hafez, dan menikmati makanan tradisional seperti buah delima dan semangka. Buah-buahan ini melambangkan kebahagiaan dan kemakmuran.

4. Ashura: Hari Berkabung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun