Pendidikan kebhinekaan sudah waktunya dikembangkan terus-menerus dan berkesinambungan dengan berfokus pada empat habitus penting. Michael Fullan (1993) dalam Change Forces menegaskan bahwa tujuan terpenting dari pendidikan adalah menciptakan masyarakat pembelajar dalam pembelajaran pada masyarakat. Pendidikan tidak bisa hanya bergulat dengan keilmuan internal, tetapi sudah layak dan sepantasnya untuk membuka selebar-lebarnya pada dinamika yang terjadi di masyarakat. Pendidikan kebhinekaan pada waktunya nanti pasti mampu menciptakan masyarakat dan bangsa yang mengedepankan harkat dan martabat dalam kebhinekaan. Selamatkan Indonesia Tercinta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H