Mohon tunggu...
MARTINUS SATBAN
MARTINUS SATBAN Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Luar Biasa STPM St Ursula Ende

Penikmat kopi hitam, dan pegiat literassi wisata

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Bernas padinya, Lumbungnya Berisi, Bisa Beli Lombok

30 Agustus 2024   22:13 Diperbarui: 30 Agustus 2024   22:23 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membantu pertani melakukan Perluasan  Areal Tanam, dan menambah musim tanam dengan membantu mesin pompa air, traktor besar dan kecil,  bibit unggul, agar petani memiliki aktifitaas petanian berkelanjutan menuju ketersediaan pangan beras sepanjang tahun.  Motivasi kepada petani dengan meningkatkan mekanisasi pertanian, hingga digitalisasi pertanian agar produksi meningkat,beras tersedia, harga pangan terjangkau, kebutuhan lokal terpenuhi.  Pengembangan  hortikulutura yang mengiringinya juga gencar dilakukan agar, inflasi terjaga, harga terjangkau, dan kebutuhan terpenuhi.  HDDAP ( Horticultura Dryland Development Areasa Project ) adalah salah satu kebijakan kemitraan untuk mengoptimalkan lahan yang ada khusus di area lahan kering yang sulit air yang potensila untuk mengembangkan tanaman hortikultura. Pemerintah pada semua level bersama rakyat dan mitra berkolaborasi dalam agenda program HDDAP agar mengurangi ketergantungan import dan goncangan harga produk pertanian hortikultura yang selalu membayangi dan berakibat pada inlfasi. Gerakan menanam hortikultura di pekarangan untuk kebutuhan rumah tangga juga dilakukan agar mengendalikan laju inflasi.  

Martin.pct
Martin.pct
Hayyoooo....Semangat petaniku, pmerntahmu selalu ada kalau anda sekalian selalu semangat.
Martin.pct
Martin.pct

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun