Mendekap tubuh iniÂ
Yang tak pernah putus untuk mencintaÂ
Oh Tuhanku...
Pada kesunyian kerahiman-Mu  aku terperosokÂ
Menenun kasih yang belum ku nyatakanÂ
Karena air mata yang terlukaÂ
Tergenang ke dasar kepasrahanÂ
Kini, air mata mulai menetes lagiÂ
Bukan karena kepenatan jiwaÂ
Namun karena cinta yang Kau alirkanÂ
Yang tak terbendung dalam pelupuk matakuÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!