Mohon tunggu...
Martina MuliaHanifah
Martina MuliaHanifah Mohon Tunggu... Lainnya - pelayan masyarakat bidang yudikatif

Semoga tulisan saya bermanfaat bagi masyarakat luas.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengulik tentang Kesehatan Mental sebagai Isu Kontemporer di Lingkungan Masyarakat Indonesia yang Beragam

23 Juli 2024   16:30 Diperbarui: 23 Juli 2024   21:21 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6. Gangguan kecanduan
Penyakit mental ini membuat orang sulit menahan dorongan untuk melakukan sesuatu yang seringnya membahayakan diri. Gangguan yang paling sering dijumpai adalah kecanduan rokok, alkohol, hingga obat-obatan. Ada juga kecanduan yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain, seperti kecanduan judi, mencuri, hingga membakar benda yang ada di sekitarnya.

7. Gangguan kepribadian
Orang dengan gangguan ini biasanya memiliki kepribadian yang tidak normal layaknya orang kebanyakan. Hal ini sering membuat orang lain menjadi kesusahan. Sebut saja gangguan kepribadian antisosial yang sulit membuatnya berbaur dengan orang lain.

8. Obsessive-compulsive disorder (OCD)
Orang dengan OCD cenderung memiliki kecemasan dan ketakutan pada sesuatu. Hal ini membuat mereka melakukan hal yang sama berulang-ulang hingga kadang merepotkan untuk diri sendiri. Beberapa orang menganggap hal tersebut menjadi sebuah ritual sakral yang membuatnya menjadi terganggu saat tidak melakukannya. Sebagai contoh gangguan yang membuat orang cenderung mencuci tangan setiap saat.

9. Gangguan stres pascatrauma
Post-traumatic stress disorder (PTSD) merupakan gangguan pada seseorang yang membuatnya sangat tertekan sehingga takut pada sesuatu, termasuk aktivitas, tempat, atau bencana yang pernah dialami. Ketakutan ini akan muncul sewaktu-waktu dan mengganggu para penderitanya biarpun kejadian tersebut sudah terjadi sangat lama.

10. Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD)
Kondisi ini membuat seseorang sulit fokus, impulsive, dan hiperaktif. Tidak jarang gangguan ini mempengaruhi aktivitas harian. Penyebab ADHD sebenarnya belum diketahui secara pasti. Namun, banyak pendapat yang menyebutkan bahwa gangguan ini diturunkan oleh faktor genetik.

11. Depresi
Depresi berbeda dengan perubahan suasana hati yang terjadi biasanya. Gangguan depresi memiliki episode yang berlangsung lebih panjang. Mereka yang mengalaminya selalu merasa sedih, cemas, tidak bernilai, dan cenderung mau mengakhiri hidupnya.

12. Factitious
Penderita gangguan factitious membuat penderitanya bisa bertindak seolah-olah memiliki gangguan mental. Kondisi ini juga sering disebut sebagai gangguan mental buatan. Tidak jarang penderitanya menyakiti dirinya sendiri atau melakukan sebuah terapi pengobatan yang sebenarnya tidak perlu dilakukan.

Dari beberapa jenis gangguan kesehatan mental yang tersebut di atas, dapat dibayangkan apabila generasi penerus bangsa Indonesia banyak mengalami penyakit kesehatan mental, maka akan menimbulkan masalah serius dikemudian hari serta berdampak pada tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Menurut para ahli, salah satu tantangan dalam mengatasi penyakit kesehatan mental ditengah kehidupan masyarakat Indonesia yang beragam adalah diperlukannya penanganan melalui pendekatan budaya. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar pengobatan yang diberikan kepada masyarakat yang terkena masalah kesehatan mental tepat sasaran penanganannya. Sehingga diharapkan menekan angka konflik yang dapat timbul ditengah masyarakat. 

Sebagai individu, hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan mental adalah 

  •  Istirahat yang cukup
  • Menjaga konsentrasi
  • Olahraga secara rutin
  • Kurangi stres
  • Lakukan hal positif
  • Jaga pola pikir
  • Jaga pola makan

Dengan melakukan upaya yang tersebut di atas dalam rangka menjaga kesehatan mental, secara individu kita sudah bersiap siaga secara jasmani dan rohani agar mempunyai jiwa yang sehat serta tubuh yang kuat. Sebagaimana semboyan yang berbunyi "Dalam jiwa yang sehat, terdapat tubuh yang kuat."

Mengingat betapa pentingnya isu kontemporer terkait kesehatan mental ini, sehingga setiap tanggal 10 Oktober diperingati sebagai Hari Kesehatan Mental Sedunia oleh WHO. Pemerintah Indonesia harus lebih memberikan perhatian terhadap isu kesehatan mental yang saat ini banyak dijumpai ditengah masyarakat.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun