Mohon tunggu...
Martina EniSiswanti
Martina EniSiswanti Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan membawa kemajuan

Jangan lelah untuk belajar karena belajar itu sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pembelajaran Diferensiasi Dapat Menjawab Kebutuhan Belajar Murid

1 Mei 2022   15:43 Diperbarui: 2 Mei 2022   18:59 573
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pembelajaran di sekolah merupakan suatu proses yang harus dilalui oleh peserta didik. Saat melakukan kegiatan pembelajaran para murid menjadi subjek dalam kegiatan tersebut. Guru sebagai Among senantiasa menuntun dan membimbing murid sesuai dengan kodrat yang telah dimiliki. 

Dalam proses pembelajaran seorang guru hendaknya mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik sehingga dapat memenuhi kebutuhan murid. 

Pembelajaran Diferensiasi merupakan salah satu cara agar kegiatan pembelajaran dapat mengakomodir kebutuhan siswa sesuai dengan minat, kesiapan belajar dan profil belajar murid. 

Pembelajaran Diferensiasi dapat meliputi tiga hal yaitu diferensiasi konten, diferensiasi proses, dan diferensiasi produk. Pada diferensiasi konten, seorang gurunya dapat memberikan berbagai bentuk media pembelajaran misalnya berupa video, audio, gambar, maupun teks bacaan. Saat guru memberikan berbagai jenis media pembelajaran maka guru memberikan kesempatan kepada murid untuk memilih sesuai dengan minat mereka. 

Diferensiasi proses merupakan cara yang digunakan oleh guru untuk menjawab gaya belajar murid dan juga kesiapan belajar murid. Saat proses seorang guru mungkin saja memberikan kesempatan kepada murid untuk memilih mengerjakan secara berkelompok atau mandiri. Selain itu juga ada kemampuan awal yang diperoleh guru, murid dapat dikelompokkan berdasarkan kesiapan belajarnya. 

Misal untuk para murid yang telah menguasai maka akan diberikan tugas atau pertanyaan yang berbeda dengan murid yang belum menguasai materi. Walaupun demikian murid yang belum menguasai tetap akan mencapai kompetensi yang sama dengan murid yang sudah menguasai hanya waktunya berbeda. 

Diferensiasi produk merupakan bentuk keragaman hasil belajar murid. Misal ada murid yang memilih membuat poster digital, membuat video, membuat blog, atau bahkan tik tok, ataupun bentuk artikel. 

Keragaman ini dilakukan agar hasil yang diperoleh merupakan keinginan murid dan juga murid merasa senang dalam belajar, karena sesuai dengan bakat, minat, serta profil belajar murid.aj

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun