Pelaksanaan dan Pengukuran Kinerja Â
Pelaksanaan dan pengukuran kinerja PT Kereta Api Indonesia (KAI) dilakukan melalui berbagai metode, termasuk penilaian kinerja karyawan, pengukuran kinerja perawatan lokomotif, dan penggunaan sistem pengukuran kinerja seperti Balanced Scorecard. PT KAI melakukan penilaian kinerja karyawan dengan landasan teori yang melibatkan unit SDM, atasan (supervisor), dan karyawan.Â
Perusahaan ini juga menggunakan model pengukuran kinerja Maintenance Scorecard (MSc) untuk mengukur kinerja perawatan lokomotif. Pengukuran kinerja perusahaan dengan menggunakan metode Balanced Scorecard di PT KAI dilakukan untuk mengetahui pengukuran kinerja perusahaan dengan menggunakan perspektif productivity, Cost Effectiveness, Quality, Environment, Safety, dan Learning.
Pengawasan dan Evaluasi Kinerja
Pelaksanaan dan pengukuran kinerja PT Kereta Api Indonesia (KAI) dilakukan melalui berbagai metode, termasuk penilaian kinerja karyawan, pengukuran kinerja perawatan lokomotif, dan penggunaan sistem pengukuran kinerja seperti Balanced Scorecard. PT KAI melakukan penilaian kinerja karyawan dengan landasan teori yang melibatkan unit SDM, atasan (supervisor), dan karyawan.
Perusahaan ini juga menggunakan model pengukuran kinerja Maintenance Scorecard (MSc) untuk mengukur kinerja perawatan lokomotif Pengukuran kinerja perusahaan dengan menggunakan metode Balanced Scorecard di PT KAI dilakukan untuk mengetahui pengukuran kinerja perusahaan dengan menggunakan perspektif productivity, Cost Effectiveness, Quality, Environment, Safety, dan Learning.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan evaluasi kinerja melalui berbagai metode, termasuk penilaian kinerja karyawan, pengukuran kinerja perawatan lokomotif, dan penggunaan sistem pengukuran kinerja seperti Balanced Scorecard. Perusahaan ini melakukan penilaian kinerja karyawan dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan menggunakan sistem penilaian kinerja yang terkomputerisasi. Pengukuran kinerja perusahaan menggunakan metode Balanced Scorecard telah dilakukan pada PT KAI Divisi Regional III Palembang
PT KAI juga menggunakan Key Performance Indicator (KPI) yang sudah ditentukan dan menggunakan sistem yang terkomputerisasi untuk melakukan evaluasi dan koreksi KPI yang dibuat oleh bawahan.
