Mohon tunggu...
Marthia Nilasari
Marthia Nilasari Mohon Tunggu... Lainnya - Remember why you started.

Mahasiswi Semester 5 Beasiswa Prestasi Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Desa Wisata Negeri di Atas Awan, Banten

7 November 2021   18:03 Diperbarui: 17 April 2022   18:27 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo, readers! Perkenalkan nama saya Marthia Nilasari, mahasiswi penerima beasiswa prestasi Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta dengan jurusan perhotelan. Ini merupakan wadah bagi tulisan saya untuk membagikan beberapa pengalaman, maupun pengetahuan yang telah saya dapatkan. Semoga dapat bermanfaat ya!

Jadi kali ini, kita akan membahas mengenai destinasi wisata alam yang berada di desa Citorek, Banten. Saat ini, desa Citorek Gunung Luhur memiliki objek wisata yang sedang dikembangkan dan diberi nama Negeri di Atas Awan. 

Potensi alam yang indah dan sumber daya alam desa Citorek menjadi alasan masyarakat untuk mengembangkan desanya. Wisata "Negeri di Atas Awan" mungkin belum diketahui oleh masyarakat luas. 

Selama ini wisatawan selalu mengira bahwa destinasi wisata "Negeri di Atas Awan" hanya berada di Malang, padahal di Kampung Ciusul, Desa Citorek Kidul, juga memiliki potensi yang tidak kalah indahnya. 

Desa Citorek Gunung Luhur Banten ternyata mempunyai 340 desa dan 5 kelurahan di Kabupaten Lebak loh! Wah banyak sekali yaa ternyata. Selain itu, masyarakat Kasepuhan Citorek juga terbagi menjadi lima desa. Lima desa itu adalah Citorek Tengah, Citorek Timur, Citorek Barat, Citorek Kidul, dan Citorek Sabrang.

Dokpri Marthia
Dokpri Marthia
Nah untuk destinasi wisata "Negeri di Atas Awan" berlokasi di Citorek Kidul, Gunung Luhur dengan ketinggian sekitar 901 meter di atas permukaan laut (mdpl). Jika readers ingin menikmati pemandangan awan yang indah ini, sebaiknya berkunjung sekitar pukul 05.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB. 

Saya juga menyarankan bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke destinasi wisata "Negeri di Atas Awan" sebaiknya berangkat H-1 dan dapat menginap di homestay yang telah disediakan para warga lokal dengan kisaran harga 150.000 per malam untuk hari biasa dan 200.000 untuk weekend.  

Tetapi jika wisatawan lebih memilih untuk camping, para pengelola juga telah menyediakan penyewaan tenda dengan harga 100.000. Hal ini saya sarankan karena akses jalan untuk mencapai ke destinasi wisata "Negeri di Atas Awan" masih cukup rawan kecelakaan dan minim penerangan jika para wisatawan berangkat saat dini hari. Nah, itu dia sekilas info mengenai destinasi wisata "Negeri di Atas Awan". Semoga bisa masuk ke dalam wishlist travel para readers yaa!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun