Mohon tunggu...
Marthia Nilasari
Marthia Nilasari Mohon Tunggu... Lainnya - Remember why you started.

Mahasiswi Semester 5 Beasiswa Prestasi Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Mengenal Manfaat Edible Flowers Lebih Dekat

27 Juni 2020   18:15 Diperbarui: 24 September 2020   13:32 673
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo, readers! Selamat datang dalam blog saya. Perkenalkan saya Marthia Nilasari mahasiswi  Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta Jurusan Perhotelan. Ini merupakan wadah bagi tulisan saya untuk membagikan beberapa pengalaman maupun pengetahuan yang telah saya dapatkan, semoga dapat bermanfaat bagi teman-teman ya! 

Kali ini kita akan membahas mengenai manfaat 10 jenis edible flowers, tapi sebelumnya menurut kalian yang dimaksud edible flowers tuh apasi? Iyap, jadi edible flowers adalah bunga yang aman untuk dikonsumsi. Tapi bukan berarti semua bunga dapat dikonsumsi loh! Hanya beberapa bunga saja yang dapat kita konsumsi karena bunga tersebut memiliki banyak manfaat.

Saat ini sudah banyak restaurant yang menggunakan edible flowers di hidangan yang mereka sajikan. Alasan mereka menggunakannya bermacam -- macam, bisa untuk mempercantik penampilan suatu hidangan ataupun menambahkan aroma dan rasa di dalam hidangan tersebut. Jadi kalau kalian menemukan edible flowers di atas piring kalian saat makan di restaurant, jangan takut untuk mencoba ya!

1. Geranium Pelargonium

Vicki Fernandez
Vicki Fernandez
Edible Flowers ini bagus untuk disajikan mentah ataupun matang, bahkan dapat menjadi wine yang berkualitas. Tetapi dalam pemakaiannya pilihlah tunas ataupun bunga muda untuk menghasilkan rasa seperti madu. Aroma yang diberikan bunga Geranium mulai dari mawar, lemon, hingga nutmeg. Bunga ini juga dapat ditambahkan pada hidangan dessert, ice cream, ataupun ke dalam sorbet.

2. Dianthus

Marthia Nilasari
Marthia Nilasari
Kebanyakan edible flowers ini memiliki rasa pedas, rasa seperti cengkeh dan juga merupakan varietas edible flowers yang harum. Dianthus ideal untuk menghias kue ataupun ditambahkan ke dalam kue. Tidak hanya itu saja, tetapi dianthus juga dapat menjadi garnish untuk soup, french fries ataupun salad.

3. African Marigold

anonymous
anonymous
African Marigold merupakan salah satu dari beberapa varietas yang kelopak bunganya dapat dimakan. African Marigold memiliki rasa hampir seperti buah orange. Bunga ini juga dapat digunakan sebagai bahan pewarna dan penyedap alami pengganti saffron. Biasanya di beberapa restaurant menggunakan bunga ini sebagai taburan di hidangannya.

4. Dahlia

Marthia Nilasari
Marthia Nilasari
Dahlia mempunyai citarasa mulai dari chestnut, apel pedas hingga wortel. Edible flowers ini banyak disukai oleh para chef hingga para bartender. Dikarenakan sangat ideal digunakan sebagai garnish dalam cocktail dan juga meningkatkan rasa dan daya tarik visual makanan dari salad hingga main course. Baunya yang tajam hingga rasa pedas dari kelopaknya membuat hidangan salad semakin menggugah selera.

5. Pansy

Marthia Nilasari
Marthia Nilasari
Pansy merupakan salah satu edible flowers best seller dikarenakan bunganya yang indah dengan beraneka ragam warna di kelopaknya. Pansy memiliki warna kelopak atas yang bervariasi mulai dari ungu hingga biru tua. Kemudian warna biru dan kuning pada bagian 2 kelopak luar dan yang terakhir warna kuning dan putih untuk bagian bawah. Pansy mempunyai citarasa segar seperti selada dan juga sedikit manis. Oleh karena itu, sangat ideal untuk disajikan dengan hidangan dessert.

6. Nasturtium

Marthia Nilasari
Marthia Nilasari
Nasturtium merupakan tanaman tahunan yang tumbuh dengan memanjat dan melebar. Selain daunnya yang dapat digunakan, Nasturtium juga menghasilkan bunga -- bunga yang indah untuk dapat dimanfaatkan dalam dunia kuliner. Nasturtium dapat digunakan sebagai garnish berbagai macam jenis masakan, bahkan ada beberapa chef yang mengolah bijinya sebagai pengganti lada ataupun seasoning oil.

7. Miniature Roses

Ubonwanu
Ubonwanu
Miniature Roses merupakan salah satu edible flowers yang sangat ideal digunakan sebagai dekorasi pada cake dalam acara khusus ataupun sebagai garnish saat glaze sebuah dessert dikarenakan bentuknya yang imut dan sangat memikat mata. Sedangkan untuk jenis yang lebih besar, dapat ditaburkan di atas hidangan dessert ataupun salad. Dan tidak hanya itu saja, tetapi dapat digunakan dalam pembuatan sirup hingga aromatic butter.

8. Butterfly Blue Pea

Anonymous
Anonymous
Butterfly Blue Pea atau yang biasa kita sebut dengan Bunga Telang merupakan salah satu edible flowers yang sering digunakan sebagai hidangan teh. Selain karena penampilannya yang memukau mata, bunga ini juga sering dijadikan sebagai bahan pewarna alami untuk digunakan di dunia kuliner.

9. Borage Flower

Sony
Sony
Borage Flower juga dikenal dengan sebutan Star Flower dikarenakan tampilannya yang seperti bintang. Citarasa yang dihasilkan dari Borage ialah seperti mint dan mentimun, bahkan ada beberapa orang yang mengatakan bahwa rasa dari bunga ini seperti tiram. Oleh karena itu, ada beberapa chef yang menggunakan Borage untuk disajikan bersama dengan hidangan seafood.

10. Gomphrena

anonymous
anonymous
Gomphrena merupakan edible flower yang mempunyai warna mulai dari merah hingga ungu. Saat ini banyak Gomphrena yang disajikan sebagai teh dikarenakan memiliki aroma bunga yang segar dengan rasa manis dan lembut. Gomphrena juga mengandung vitamin C dan E serta dapat membuat kita tidur dengan nyenyak sehingga dapat mengurangi rasa kelelahan, meningkatkan konsentrasi dan memperlambat penuaan.

Nah, itu dia manfaat dari berbagai macam edible flowers yang sering kita temui! Saya sendiri mendapatkan informasi mengenai berbagai macam edible flowers tersebut setelah mengunjungi langsung Harvest Mountain Organic Farm yang merupakan pemasok edible flowers dan herbs untuk berbagai restaurant di Jakarta. Sekian pembahasan untuk edible flowers, semoga dapat bermanfaat ya! Sampai jumpa lagi di pembahasan berikutnya mengenai berbagai macam kontinental herbs. Terima Kasih..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun