Mohon tunggu...
Ema Wororik
Ema Wororik Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Warna merah dan Musik

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bahu dan Pelukan

9 Juni 2024   19:04 Diperbarui: 9 Juni 2024   21:09 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu... 

Pernah kumiliki sebuah batu 

Tempat aku bersandar

Tuk sejenak melepaskan rasa lelah dalam hidup

Dulu... 

Penah kumiliki sebuah pelukan

Yang memberikan kehangatan dan keterangan

Tuk menghilangkan kerasahan namu kini.... 

Bahu dan pelukan itu hilang 

Karen diambil oleh-nya  untuk selamanya

Dan disaat aku rindu

Aku hanya bisa berkata datangilah  aku walau hanya dalam mimpi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun