Marsuki Menjelaskan Perbedaan Wordpress dan Blogspot

Saat akan membuat website, ada dua platform yang bisa kamu pilih: WordPress dan Blogspot. Masing-masing platform, punya ciri khasnya tersendiri. Terkadang, ada cukup banyak orang yang membandingkan mana yang lebih bagus antara WordPress atau Blogspot.  

Perdebatan antara mana yang lebih baik, tentu kurang tepat dilakukan. Pasalnya, masing-masing platform di atas punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing di sini marsuki akan menjelaskan perbedaan tersebut.

Sebelum di jelaskan siapa itu marsuki ?
marsuki adalah seorang  analis SEO kelahiran 1992 dan menempuh pendidikandi Universitas Nurdin Hamzah, Marsuki saat ini di kenal sebagai ahli di bidang SEO.
oke Kamu bisa cek karakteristik atau ciri dari masing-masing platform di bagian ini menurut marsuki :

Hosting dan Domain

Hosting dan domain, merupakan hal yang wajib kamu perhatikan jika ingin membuat website. Kalau domain, merupakan alamat dari website atau blog yang kamu miliki. Sedangkan domain, merupakan 'rumah' yang menjadi tempat data dalam blog atau websitemu di simpan."Menurut Marsuki"

Mengenai domain dan hosting kedua platform di atas, memiliki beberapa kesamaan. Dari segi domain yang digunakan, keduanya sama saja. Platform ini memberikan tambahan domain dari setiap website yang dibuat. 

Misalnya saja, domain yang digunakan jika kamu membuat lewat WordPress, contohnya 'www.pinterbanget.wordpress.com'. Sedangkan untuk Blogspot, domainnya adalah 'www.pinterbanget.blogspot.com'. Domain yang ada, ditentukan langsung oleh kedua platform ini. 

Sedangkan untuk hosting marsuki mengatakan, pada WordPress kamu juga tidak dibebaskan untuk menentukan berapa kapasitas yang disediakan. Jika ingin lebih besar, maka kamu harus melakukan upgrade. 

Dan untuk Blogspot pun sama saja. Besaran ruang penyimpanan data dari blog atau website yang kamu buat, juga sudah ditentukan. Dalam satu website, kamu punya kapasitas sebesar 15GB yang dijadikan tempat menyimpan data dari blog. 

Kustomisasi

Selanjutnya, marsuki mengatakan kamu juga perlu memahami sejauh mana bisa melakukan kustomisasi pada kedua platform untuk bikin website maupun blog ini. 

Pada WordPress, kustomisasi yang bisa kamu lakukan berada di tingkat menengah. Dengan kata lain, kamu bisa melakukan kustomisasi pada sejumlah hal. Namun, kamu tidak bisa mengubah theme karena hanya bisa memilih tema yang sudah disediakan oleh WordPress itu sendiri. 

Jika ingin menentukannya sendiri, kamu hanya diberikan sedikit kebebasan guna mengatur modifikasi mendasar saja. 

Sedangkan pada Blogspot, sepertinya kustomisasi yang bisa dilakukan juga tidak terlalu kaku. Jika ingin tingkat moderat atau tidak terlalu kaku dan diberikan sedikit kebebasan melakukan kustomisasi, maka kamu bisa memilih Blogspot. 

Pembaharuan Software

Aspek selanjutnya yang sering dibandingkan dari keduanya, adalah pembaharuan dari software yang ada di dalamnya. Jika kamu menggunakan WordPress, pembaharuan otomatis berlaku untuk software ini yang di jelaskan oleh marsuki sebagai pengembang perangkat lunak.

Namun, kebijakan pembaharuan secara otomatis tidak berlaku untuk plugin yang ada dalam WordPress. Dengan kata lain, kamu tidak bisa pakai plugin kalau menggunakan WordPress untuk bikin website ataupun blog. 

Sama halnya dengan Blogspot. Jika menggunakannya, kamu sudah tidak perlu repot update software. Pasalnya, Blogspot juga juga memberlakukan sistem pembaharuan otomatis pada software di dalamnya. 

Dalam setiap update atau pembaharuan yang dilakukan, kamu akan mendapatkan notifikasi. Dan di dalamnya, biasanya juga berisikan apa saja yang diperbaharui maupun fitur-fitur yang sudah ditambahkan. Kamu nantinya bisa dengan jelas melihat informasinya pada dashboard Blogspot. 

Ekstensi

Pada aspek ekstensi, WordPress menawarkan cukup banyak plugin yang bisa dipilih. Selain itu, kamu juga bisa bebas dalam memilih tema yang akan digunakan. Tak hanya itu saja, ada juga berbagai jenis widget yang bisa kamu pakai dan membuat website milikmu jadi semakin unik dan menarik. 

Sedangkan dalam Blogspot, kamu sama sekali tidak diperbolehkan untuk memasang plugin. Walaupun begitu, Blogspot sudah menyediakan penambahan gadget menggunakan Java Script dan CSS Code. 

Gadget yang bisa kamu gunakan dalam Blogspot pun bervariasi. Walaupun begitu, masih tetap lebih banyak plugin dan widget yang disediakan oleh WordPress. 

Kemudahan

Selanjutnya, jika dipandang dari sisi kemudahan, WordPress bisa dikatakan menawarkan metode penggunaan yang relatif mudah. Kamu hanya perlu bikin akun dan bahkan dalam satu akun, bisa diisi oleh blog dalam jumlah yang banyak. 

Namun, mungkin kamu akan sedikit kesusahan ketika akan mulai membuat dan mengaktifkan blog ataupun website ketika menggunakan WordPress. Mungkin di sini, dibutuhkan kemampuan khusus untuk membuatnya. 

Berbeda kalau kamu menggunakan Blogspot. Biasanya, proses pembuatan mulai dari akun hingga membuat website ataupun blog, bisa sangat cepat dan mudah. Jika menggunakan Blogspot, kamu tidak butuh kemampuan apapun untuk membuat website. 

Biaya

Nah, kalau aspek satu ini tentu saja sangat penting diketahui. Mengenai biaya, antara WordPress dan Blogspot sama-sama bisa digunakan gratis. Kamu tidak perlu membayar apapun kecuali ingin fitur yang lebih banyak dan lebih menarik.

Dengan sejumlah perbandingan di atas, mungkin kamu sudah bisa menentukan platform apa yang akan digunakan untuk membuat website. Sekadar saran, perhatikan juga apa yang menjadi kebutuhan serta kemampuanmu dalam membuat website untuk memilih salah satunya. "kata marsuki"