Mohon tunggu...
Marsha Amanda
Marsha Amanda Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar Sekolah

✌🏻

Selanjutnya

Tutup

Music

Rose BLACKPINK Dihujat Netizen Setelah Rilis Lagu Kontroversial APT

6 November 2024   16:10 Diperbarui: 6 November 2024   16:14 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bruno Mars and Rosé, photo by John V. Esparza

Lagu terbaru Rose BLACKPINK berjudul APT., hasil kolaborasi dengan Bruno Mars, menjadi pusat perhatian sejak rilisnya pada 18 Oktober 2024. Lagu ini berhasil mencapai puncak berbagai tangga lagu dan bahkan memperoleh status all-kill di Korea Selatan. Namun, di balik kesuksesan itu, APT. justru memicu perdebatan di kalangan netizen, dengan sebagian penggemar dan publik mempertanyakan tema lagunya yang terinspirasi dari permainan minum khas Korea.

Rose sempat merasa ragu mengenai lagu APT., terutama karena khawatir akan reaksi penggemarnya. "Saya ingat waktu pulang dari studio dengan perasaan agak panik. Apakah enggak masalah, aku menulis lagu tentang permainan minum-minum?” ujar Rose saat diwawancarai. Keresahan tersebut bahkan membuatnya sempat ingin membatalkan perilisan lagu ini, namun akhirnya dia memilih untuk tetap melanjutkan.

Sejak dirilis, APT. juga masuk dalam daftar lagu "terlarang" di kalangan pelajar Korea Selatan menjelang ujian masuk perguruan tinggi. Di Korea Selatan, lagu-lagu yang dianggap terlalu adiktif atau mengganggu fokus kerap disarankan untuk dihindari selama periode belajar yang intens. Beberapa pelajar mengaku sengaja menjauhkan diri dari lagu ini, khawatir liriknya yang repetitif dapat mengganggu konsentrasi mereka. "Saya khawatir lagu itu bakal terus terngiang-ngiang di kepalaku, bahkan selama ujian," ujar seorang siswa.

Namun, pro dan kontra ini tampaknya justru memperkuat daya tarik APT., yang kini menjadi fenomena di dunia musik Korea. Alih-alih meredam popularitasnya, kontroversi tersebut malah menambah antusiasme penggemar. Meskipun menuai kritik, banyak yang melihat langkah Rose ini sebagai bentuk keberanian, menunjukkan sisi dirinya yang autentik dalam karya yang ia bawakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun