 Umumnya menjaga hubungan dengan orang lain dengan tetap menjalin komunikasi adalah hal yang baik. Namun, apa jadinya jika hubungan tersebut dijadikan "cadangan" oleh orang lain? Kondisi tersebut belakangan ini dikenal dengan istilah backburner. Istilah ini  marak digunakan dalam sosial media, khususnya TikTok. Backburner popular melalui judul lagu yang diciptakan oleh NIKI, dimana backburner memiliki arti sebagai kondisi seseorang yang menjadi "cadangan" orang lain dan bukan menjadi prioritas utama karena orang tersebut sudah memiliki seseorang yang menjadi prioritas utama. Umumnya kondisi backburner terjadi pada pasangan yang pernah menjalin hubungan kekasih, namun putus dan masih sulit untuk melupakan satu sama lain, namun mereka sudah bersama dengan kekasih yang baru. Kondisi ini tentunya menjadi tidak menguntungkan bagi orang yang menjadi "Cadangan" orang lain.
 Menjalin hubungan merupakan salah satu kebutuhan psikologis menurut Maslow, yakni belongingness & love needs yang harus dipenuhi untuk mendapatkan kebutuhan selanjutnya. Namun, apabila hubungan yang terbentuk tidak menguntungkan, seperti backburner's relationship akan memicu stress karena seseorang akan mulai mempertanyakan value dirinya. Mereka akan merasa kurang karena tidak menjadi prioritas dalam suatu hubungan. Hal ini juga dapat berdampak pada kepercayaan yang dimilikinya terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Lantas, bagaimana caranya kita keluar dari kondisi hubungan tersebut?
 Di lansir dari situs HelloSehat, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk keluar dari kondisi backburner, yaitu :
Â
- Jelaskan kepada pasangan Anda mengenai hubungan ideal yang Anda impikan
 Bicarakan pada pasangan mu bagaimana kamu ingin diperlakukan serta bagaimana kejelasan hubungan  antara kalian berdua, hal ini perlu dilakukan supaya terhindar dari kesalahpahaman.
- Berbicara secara tegas dengan memberikan batasan waktu untuk memilih Anda atau pasangannya saat ini.
 Pada cara ini kita perlu tegas menyampaikan keinginan isi hati, karena jika terlalu  bertele- tele maka akan menimbulkan kebingungan dan rasa sakit hati yang terus menerus.
- Mengurangi intensitas berbicara dan perhatian yang Anda berikan
 Cara  ini perlu diperhatikan juga, dengan memberikan jarak kita dapat memberikan waktu pada pikiran kita untuk tenang.
- Kuragi interaksi sosial media karena umumnya interaksi dalam backburner's relationship dimulai dari interaksi sosial media.
Disini kamu mulai lah untuk tidak terlalu memperhatikan segala aktifitas sosial media dia misalnya melihat ulang terus menerus tayangan cerita dia, dan selain itu coba untuk tidak membaca ulang riwayat pesan kalian.
REFERENSI
Back Burner Relationship -- Definition, Signs, Psychology and Everything Else. (2022). Diambil kembali dari The Pleasant   Relationship: https://thepleasantrelationship.com/back-burner-relationship/
Lagi Ramai di Media Sosial, Apa Itu Backburner? (2023). Diambil kembali dari CNN INDONESIA:Â Â https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20231116135457-277-1025072/lagi-ramai-di-media-sosial-apa-itu-backburner
