Karang Tempel, Semarang, 25 Februari 2024 - Para mahasiswa yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) Kelompok 49 Karang Tempel yang berada di Kelurahan Karang Tempel. Mereka telah meluncurkan program urban farming yang bertujuan untuk warga sekitar untuk terlibat dalam aktivitas pertanian di lingkungan perkotaan.
Urban farming, sebuah konsep yang tengah berkembang, menjadi fokus utama bagi mahasiswa KKN ini. Mereka berhasil menggerakkan masyarakat untuk mulai menanam berbagai jenis tanaman sayuran dan buah-buahan di lahan terbatas yang ada di sekitar rumah mereka.
Tak hanya itu, mahasiswa KKN Kelompok 49 juga menggagas ide kreatif untuk memanfaatkan barang-barang bekas sebagai pot tanaman. "Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan juga mengasah kreativitas dalam berkebun," ungkap Puput salah satu anggota tim KKN.
Selain program urban farming, mereka juga aktif berpartisipasi dalam kegiatan bank sampah yang dicanangkan oleh kelurahan Karang Tempel. Melalui bank sampah ini, warga diajak untuk lebih peduli dalam memilah dan mendaur ulang sampah-sampah yang dapat didaur ulang seperti plastik, kertas, dan logam.
Nopal, Ketua KKN Kelompok 49, menegaskan, "Program urban farming dan bank sampah ini bukan sekadar program biasa. Ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kesadaran lingkungan dan memberdayakan masyarakat di Kelurahan Karang Tempel."
Program ini mendapat tanggapan positif dari masyarakat setempat yang semakin terdorong untuk berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan dan juga meningkatkan kualitas hidup mereka. Semangat kolaborasi antara mahasiswa KKN dan warga masyarakat diharapkan dapat menginspirasi banyak pihak untuk melakukan hal serupa demi keberlangsungan lingkungan dan kesejahteraan bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H