Gedung Juang PGRI Cibungbulang, Bogor, menjadi saksi sejarah pada Minggu, 1 Desember 2024, dengan diselenggarakannya Wisuda Sekolah Guru Indonesia (SGI). Acara yang berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 12.00 wisuda ini dirayakan dengan penuh khidmat, dihadiri oleh berbagai tokoh penting dunia pendidikan, kepala sekolah Mdrasah Ibtidaiyah (MI) dan para guru inspiratif. Sebanyak 22 guru MI wilayah kcamatan Cibungbulang yang tergabung sebagai wisudawan dan wisudawati resmi menyelesaikan pelatihan dan pembinaan SGI selama 6 bulan berlangsung mulai bulau mei - Desember 2024, menandai awal perjalanan baru sebagai pendidik yang unggul dan berdedikasi.
Wisuda ini turut dihadiri oleh 11 kepala sekolah Madrasah Ibtidaiyah yaitu MIS, YAPEMAS,MIS Nurul Amin, MIS Al Aulia, MIS Al Munawaroh, MIS Taman Islam,MIS Taman Bakti,MIS Darul Mutaqin,MIS Darut Taqwa,MIS Mathlaul Anwar , MIS Nurul Falah III,Al Qolam  dan tamu undangan spesial, termasuk perwakilan Kecamatan Cibungbulang, Bapak Ape SE, serta pengawas pendidikan, Bapak Baweh, S.Ag., M.Pd. Kehadiran Ketua KMI, Bapak Akbar Muzakkar, S.Pd.I., memberikan penghormatan tersendiri pada acara ini, disusul dengan sambutan yang penuh motivasi dari tamu pusat SGI, Guru Ade Munawar Lutfi.
Dalam pidatonya, Bapak Ape menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada para lulusan SGI. Beliau menegaskan bahwa guru memiliki peran strategis dalam menciptakan generasi penerus bangsa yang berdaya saing. Sementara itu, Bapak  Baweh mengajak seluruh wisudawan dan tamu undangan untuk bersama-sama memperkokoh semangat kolaborasi dalam dunia pendidikan.
Ketua KMI, Bapak Akbar Muzakkar, mengapresiasi program SGI yang konsisten melahirkan pendidik dengan kompetensi dan karakter unggul. Dalam sambutannya, beliau berkata, "Wisuda ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang untuk menciptakan perubahan positif di lingkungan sekolah masing-masing."
Selain itu, para fasilitator SGI, yaitu Guru Marni Lestarina, Guru Destiara, dan Guru Siti Julaeha, juga memberikan penghargaan kepada para wisudawan atas dedikasi dan kerja keras mereka selama mengikuti program pelatihan. Mereka berharap para lulusan SGI dapat menjadi pionir pendidikan yang membawa dampak nyata bagi masyarakat.
Acara ditutup dengan prosesi pengukuhan wisudawan dan wisudawati yang penuh haru dan kebanggaan. Momen ini menjadi refleksi atas kerja keras, semangat, dan pengorbanan para guru untuk memperbaiki kualitas pendidikan di tanah air. Dengan penuh rasa syukur, para lulusan SGI berkomitmen untuk terus mengabdi di dunia pendidikan sebagai agen perubahan.
Wisuda ini mengingatkan kita semua bahwa pendidikan adalah fondasi utama untuk membangun peradaban bangsa. Guru tidak hanya bertugas mengajar, tetapi juga menjadi teladan, inspirator, dan pembimbing bagi generasi masa depan. Dengan semangat dan komitmen tinggi, para lulusan SGI diharapkan mampu membawa perubahan positif di dunia pendidikan, menciptakan generasi emas yang berkarakter dan berdaya saing global.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H