musisi-musisi berusaha menunjukan keunikannya dalam berkarya, salah satunya dengan menggunakan Topeng atau Wajah yang ditutup.Â
Jakarta - Semakin kesini paraBerbagai hal dilakukan dalam berkarya terutama untuk menarik perhatian masyarakat umum agar karyanya bisa didengar. Banyak contoh dari dalam negeri maupun luar negeri yang memakai "Gimmik" Topeng, Helm, Masker, Â ataupun Makeup untuk menyamarkan wajahnya.Â
Seperti musisi Indonesia Kuburan Band menggunakan Makeup untuk menarik keunikannya, dan banyak di luar negeri seperti Marshmello, Deadmau5, Daft Punk (dengan helm) Alan Walker (dengan masker),dan masih banyak lagi.
Â
Kali ini telah muncul seorang pria bertopeng dengan tema Hitam Putih berprofesi sebagai Musik Produser dan DJ (Disc Jockey) yang berasal dari Jakarta. Pria ini di sebut dengan Fake Face (Muka Palsu).Â
Fake Face muncul dengan debut single terbarunya dengan salah satu Rapper di Indonesia yaitu, Dimas Jimbo. Melalui label musik Dragon R Production, Fake Face featuring Dimas Jimbo rilis single bertajuk Work It Up pada Jumat (3/9/2021) di seluruh digital store yang ada.Â
Menariknya, Fake Face sebagai producer dan Dimas Jimbo sebagai songwriter membuatnya dengan memadukan alat musik tradisional Indonesia pada bagian melodi awal dan dengan di aransemen menggunakan musik elektronik.
Lirik dari lagu ini seluruhnya menggunakan bahasa Inggris yang bercerita tentang semangat bekerja yang meluap atau usaha dalam menjalani hari, terkadang banyak hal yang menyulitkan dihidup kita.Â
Maka dari itu, mereka berharap yang mendengarkan lagu ini dapat terpacu untuk terus work it up dalam segala hal untuk mencapai impian. Berikut Official Video Clip Work It Up :
Sekilas tentang Fake Face dan Dimas Jimbo, Fake Face adalah seorang musisi, produser musik, dan DJ yang berasal dari Jakarta, Indonesia.Â
Fake Face memulai membuat musik sendiri sejak tahun 2016 hingga saat ini. Berawal dari menggabungkan lagu-lagu orang lain (Mashup) dijadikan untuk bahan track ngeDJ, mencoba mereemix track orang lain, dan sampai akhirnya tertarik dan mempelajari cara untuk membuat lagu original sendiri.
Fake Face juga awalnya hanya ingin tahu tentang apa yang dilakukan seorang di atas panggung, dan rasa ingin tahu tentang bagaimana membuat musik elektronik, tetapi seiring berjalannya waktu Fake Face memiliki tujuan untuk dapat tampil di panggung besar.Â
Ketertarikannya pun muncul karena Fake Face mengidolakan produser dari luar yaitu seperti : Illenium (karena suka lagu-lagunya), Curbi (karena suka gaya musiknya), Alison Wonderland (sebagai sumber inspirasinya ketika membuat musik), San Holo (jika dia membuat musik mellow, dia bisa menjadi inspirasi), Skrillex (gaya musik yang sangat unik).
Dimas Jimbo adalah seorang penyanyi dan rapper muda berbakat yang berasal dari Bogor, Indonesia. Dikenal sebagai Dimas Jimbo dari grup Kolektif Hip Hop & RnB Low Budget Music.Â
Mengawali karir bermusik sudah 3 tahun berlalu dari tahun 2018 hingga sekarang. Sudah puluhan single dan album yang diciptakan dan sudah dirilis di Digital Store/Platforms, salah satu single favoritenya yaitu : Time Loop, Phone Call, Kuda Besi, dan beberapa album lainnya.Â
Dimas Jimbo juga punya beberapa artist/penyanyi favorite yang di idolakan sejak dulu, yaitu : JuTa, Giriboy, Changmo, Brockhampton, Joe Million.Â
Dimas Jimbo beberapa kali performs di acara seperti event- event : Emerging Show Vol. 5, Jam Kantor Eps. 9, Kurasi Musik Vol. 2, Musdikum Vol. 2, Hip Hop KTP, dan masih banyak lagi. Pernah juga ikut dalam perlombaan RAP Competition Kaskus 2019 dan berhasil masuk 4 besar yang di jurikan oleh Ben Utomo, Bonnie MC, Dery NEO.
(Dilaporkan Oleh Marlina)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H