Dan terbukti kini kafe Acaraki menjadi salah satu tempat tongkrongan para turis dan anak muda yang dulunya kurang menyukai jamu dengan berbagai alasan.
Sehabis minum jamu yang nikmat, kami berjalan melihat dari seberang pemandangan sekitar Toko Merah dan bangunan tua design Belanda tempo dulu, khas Kota-Kota Tua. Lanjut dengan menonton pertunjukan wayang didalam teater mini sekaligus merangkap toko " Aldi Wayang "
Pak Aldi adalah dalang yang cukup terkenal di kawasan kota tua, beliau memulai karirnya sebagai pedagang souvenir di museum wayang, dan akhirnya menjadi seorang dalang. Dengan kemampuan berbahasa Inggris, pak Aldi memperkenalkan cerita wayang Mahabrata kepada  turis mancanegara.Â
Akhir dari Walking Trip kami berjalan menuju Kafe Sunyi. Berbeda dengan  kafe-kafe lainnya, seluruh karyawan Kafe Sunyi memperkerjakan teman-teman disabilitas.Â
Sekian cerita saya kali ini ....
Pamulang, 21 Agustus 2022
salam hangatÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H