Mohon tunggu...
Marla Suryani Lasappe
Marla Suryani Lasappe Mohon Tunggu... Administrasi - suka masak

Saya berbintang Pisces--------------------------------------------------- hobby cooking, travelling------------------------------------------------------- I am a writer, food blogger ----------------------------------------------------- IG: marlasuryani ------------------------------------------------------------------- twitter: marlasuryani@marla-suryani--------------------------------------- http://aksaramarla.wordpress.com https://www.facebook.com/marla.thalib

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Bulan Kolaborasi RTC] Janji Suci

16 April 2016   22:55 Diperbarui: 16 April 2016   23:04 2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

[caption caption="rtc kolab"][/caption]

Ini adalah Kolaborasi Puisi dan Prosa : Marla Lasappe dan Alang-Alang

Malam ibarat rumah bagi sepiku
Di tiap kamar sepi terselip di antara duan jendela
Menunggu letihku jatuh satu demi satu..
Mengantar gelisa yang hendak beranjak.

Terpaku didepan cermin, dengan wajah manis berbalut kulit kuning langsat serta tubuh yang tinggi semampai membuat Suci terlihat sangat sempurnah sebagai seorang wanita muda.
"Apa yang telah terjadi dengan diriku?" sambil merabah parasnya, tersirat sangat kentara kerutan kedukaan.
Pertanyaan demi pertanyaan terus menerpa jiwanya, gelisah semakin menggeliat.
"Kenapa aku sebodoh itu?"
"Kenapa aku harus berkenalan dengannya"

***

Sepuluh tahun silam Suci berkenalan dengan seorang lelaki lewat jejaring sosial, dari perkenalan yang kontinyu selama beberapa bulan itu, tumbuhlah benih-benih cinta diantara mereka, dan akhirnya mereka memutuskan untuk kopi darat atau ketemu langsung, saat itu usia Suci baru menginjak 18th.
Dengan diantar sang ayah sampai di depan lobby Mall, Sucipun melangkah ringan memasuki restoran yang telah disepakati untuk pertemuan tersebut.
Tak terbayang betapa bahagia hatinya, bisa bertatap langsung dengan pujaan hatinya yang selama ini hanya melalui media sosial dan video call.

"Hai.... aku Anton"
"Aku Suci"
Merekapun saling berkenalan dengan perasaan yang campur aduk satu sama lain, antara bahagia dan takjub, betapa aneh perkenalan mereka berdua.
Perbincanganpun semakin hangat, tak terasa sudah 2 jam berlalu, Sucipun teringat akan janjinya ke ayah, hanya untuk 2 jam saja, saat ia hendak menelpon ayahnya, Anton mencegatnya, katanya biar dia saja yang mengantar Suci pulang kerumah sekaligus ingin berkenalan dengan kedua orang tua Suci.

***

Jam menunjukkan pukul 11 malam saat itu ayah Suci mulai dilanda kegelisahan, bukan ayahnya saja, tetapi ibu dan dan kedua adiknya.
"Ayah menyesal kenapa, dia hanya mendrop Suci di depan lobbyMall tersebut, tidak melihat langsung dengan siapa anaknya bertemu" sambil menahan gelisan dan resah, satu persatu sahabat dan teman Suci mulai dihubungi, tetapi tak satu orangpun yang mengetahui kebaradaanya.

Akhirnya keesokan pagi sekitar jam 10, Suci tiba di rumah tantenya, dengan wajah yang lusuh serta acak-acakan, Sucipun dengan terbata-taba bercerita tentang pertemuannya dengan Anton, saat anton berpura-pura ingin mengantarnya pulang kerumah, sampai dia tak sadarkan diri sesaat setelah meminum minuman yang disodorkan Anton sewaktu didalam mobil, hingga keesokan harinya saat dia tersadar, dia ditinggal sendiri dalam sebuah kamar, tanpa mengenakan busana di dalam tubuhnya, saat itu yang terpikir olehnya harus keluar sesegera mungkin dari kamar tersebut dan menjauh dari lokasi motel meskipun dengan tertatih-tatih menahan perih dan sakit.
Tanpa berpikir panjang diapun segera mengenakan pakaiannya dan berlalu dari tempat tersebut, karena ketakutan akan ayahnya, diapun memutuskan untuk berlindung ke rumah tantenya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun