"Ohh Pakde kamu itu, kira-kira apa rahasia nya ya?" tanya Andi penasaran.
Â
Yuli menjawab, "Itu dia mas yang Yuli pengen tahu, apa Yuli telepon Pakde aja ya? Minta saran dia agar usaha kita berkembang."
 Â
"Ide yang bagus Yul coba aja dulu."
Â
Yuli lalu mengambil hp-nya di atas meja dan menelepon paman nya. Setelah Yuli menekan nomor telepon paman nya, dia memperkenalkan diri dan menyampaikan niatnya untuk meminta saran agar usaha mereka dapat berkembang seperti bisnis warkop Pakde. Mendengar permintaan itu, Pakde merespons dengan suara ramah dan menyarankan Yuli untuk fokus pada kualitas produk dan layanan yang mereka tawarkan, serta memberikan rahasia mengapa bisnisnya bisa sukses dan telah membuka banyak cabang
Â
"Maaf Pakde," kata Yuli dengan sopan, "Yuli ingin bertanya, bisnis warkop Pakde kan sukses besar. Bisa kasi tahu rahasianya gak?" tanya Yuli dengan rasa ingin tahu yang besar.
Â
Pakde tersenyum mendengar keingintahuan Yuli yang tulus. "Tentu, nak," jawab Pakde sambil mengusap janggutnya. "Rahasianya sederhana, pelayanan yang ramah dan buat kopi dengan citarasa terbaik agar pelanggan senang, jangan lupa ucapkan terima kasih ketika mereka hendak pulang. "