NTB -- Hampir setiap tahun, kita bisa menikmati lezatnya daging qurban yang diperoleh saat Iduladha. Begitupun ketika ingin merasakan kenikmatan daging, seringkali kita dapat dengan mudah membelinya.
Â
Namun jauh dari jangkauan, warga pelosok desa Kecamatan Lambitu harus menunggu bertahun-tahun untuk bisa menikmati lezatnya daging qurban karena keterbatasan pequrban setiap tahun dan tidak adanya pasar sehingga masyarakat di Kecamatan Lambitu lebih sering makan hanya menggunakan sayur daun pare dengan nasi.
Â
"Setiap hari kami jarang beli lauk dan hanya mengandalkan daun pare sebagai sayur pendamping nasi," ungkap Ina Rafi, Warga Kecamatan Lambitu.
Sebagai bentuk kepedulian dan berbagi berkah Iduladha, DT Peduli NTB melaksanakan program Qurban Peduli Negeri (QPN), pemotongan hewan qurban sebanyak sepuluh ekor sapi bersama masyarakat di wilayah Indonesia Timur, Kecamatan Lambitu, Senin (17/6/2024).Â
Daging qurban kemudian didistribusikan kepada 800 penerima manfaat di Desa Sambori, Desa Kaboro, Desa Kuta, Desa Teta dan Desa Londu, Kecamatan Lambitu.Â
 Pembagian daging qurban disambut dengan gembira dan antusias oleh ratusan warga Kecamatan Lambitu. Salah satunya Ina Lana, warga Desa Sambori yang menerima daging qurban.
"Alhamdulillah, berkat adanya DT Peduli kami bisa menikmati daging qurban yang biasanya kami tidak pernah makan daging, apalagi di hari-hari biasa. Kami dari masyarakat Desa Sambori bersyukur. Semoga bisa menjadi amal kebaikan bagi para muqorib yang telah berqurban di sini," ucap Ina Lana, Penerima Manfaat.
Â